CHAPTER EMPAT || MENEMUKANMU

75 10 26
                                    

NOW PLAYING || MENEMUKANMU-COVER BY TAMI AULIA


Absen dulu:ngapain aja malam selasa begini?

1.rebahan
2.pacaran
3.jadi silent reader awokawok.

Aku tahu kalian pasti tahu bagaimana cara untuk menghargai karya seseorang.

Budidayakan vote sebelum membaca dan komentari setelah selesai membaca.

Terimakasih.

Selamat membaca kisah ashalina Chatarina.

BAGIAN EMPAT | MENEMUKANMU

"Kamu hanya menilai seseorang dengan sekedip mata, tanpa menelusuri Kenyataan yang sebenarnya."

-Bindella_christin-

***

Saat ini chatrin sedang berjalan menuju kelas sehabis dari toilet, jam pelajaran telah dilaksanakan beberapa menit yang lalu. Dengan derap langkah yang sedikit cepat Chatrin buru-buru melangkah agar segera masuk kedalam ruang kelasnya.

Dengan tatap mata yang tak sengaja, Chatrin melihat seorang gadis yang duduk di kursi taman, sepertinya sedang menangis, apa Chatrin harus mendekat ke arah gadis itu?.

Dengan langkah pelan Chatrin mendekat dan menyapa gadis yang sama memakai baju SMA sepertinya.

"Hay...? Dengan ragu Chatrin menyapa gadis tersebut.

Dengan segera gadis itu menyeka air matanya, menatap siapa yang telah menyapanya.

Chatrin tersenyum canggung dan duduk disebelah kiri gadis itu.

"Lo, siapa? Tanya gadis itu sambil menatap nanar seorang perempuan yang berada di sebelah kirinya.

"Oh, gue Chatrina. Lo? Alis Chatrin terangkat sambil mengulurkan tangan kanannya.

"Chatalina" jawab nya menerima uluran tangan Chatrin.

"Nama kita mirip ya? Tanya Chatrin sambil tersenyum. "Eh, Lo kenapa nangis tadi? Tanya Chatrin sambil menampilkan wajah penasaran.

"Enggak kok, gue nggak nangis tadi" elak Chatlin.

"Kita bisa jadi teman Lo" tawar Chatrin.

"Boleh" jawabanya. "Nanti kita ketemu dikantin aja, bisa? Tawar Chatil memandang wajah cantik Chatrin.

"Ok, kalau gitu gue duluan ya. Bye"

Chatrin langsung beranjak dari kursi putih yang ada ditaman itu menuju kelas, semoga saja ia tidak disemprot Bu Henny ketika masuk nanti.

Dengan wajah yang heran, Chatrin mendengar keributan yang terjadi didalam kelas.
Apa mungkin Bu Henny tidak masuk?

Ceklek.

Chatrin memutar knop pintu, dan nampaklah beberapa siswa laki-laki duduk di atas meja, berkaraoke, ada yang memegang sapu sebagai mikrofon, ada yang menggendang-gendangkan meja sebagai musik, dan menari-nari.

Di meja tengah ada perempuan yang live di Instagram, ber make up. Ghibahin orang, dan tatapan Chatrin jatuh pada sosok perempuan yang sedang membaca buku, kebiasaan dari sahabatnya Adira.

E P I P H A N Y ✅Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz