🕊PROLOG🕊

36 14 14
                                    

"Lets play the game," ujug-ujug gadis berparas cantik itu menyela, tak peduli kernyitan bingung pada beberapa manusia yang ada di sebelahnya.

"Nggak waras lo dek," celetuk lelaki yang duduk di sebelahnya. Membuat gadis itu cemberut.

Lintang Wulandari, anak perempuan satu-satunya papi Ramli yang terkenal cantik sekompleks YKP. Kini merajuk diantara manusia-manusia yang asyik dengan ponsel di tangannya. Kesal. Ia seakan berbicara dengan patung.

"Mami, papi, bang Kas, pada dengerin Lintang nggak sih?" Pekiknya yang mampu membuat perhatian mereka terpusat kepada bidadari nan cantik ini.

"Pokoknya Lintang mau pindah sekolah saja jika kalian semua tidak bisa mengikuti permainan yang Lintang ciptakan."

"Kamu baru aja pindah dari sekolah lama ke yang baru ini tiga bulan yang lalu, sayang."

"Tapi Lintang bosen, Mi. Pokoknya Lintang mau pindah. Titik."

----------------------------------------------------------

Hallu...

Sebenernya nih cerita udah pernah publish gaes. Cuma karena gue malas ngelanjutin, so gue hapus. Dan masih banyak yang perlu direvisi, jadinya gue publish ulang. Heehe

🕊LINTANG UTARA🕊Where stories live. Discover now