"Life is too short to let others determine what makes us happy when it comes to love" - LAITA
●●●
Dengan sekuat tenaga aku berusaha mengindarinya. Tapi aku melupakan satu hal yang penting, bahwa aku tak pernah berusaha untuk melupakannya.
Bahkan disaat aku tahu dia adalah sebuah kesalahan. Secara diam-diam aku bersyukur dipertemukan dengannya.
Aku bersyukur bisa mengenalnya.
Dan..
Aku bersyukur perasaan ini ada untuknya.
●●●
Ada yang berbeda dengan soojung hari ini. Bukan perubahan yang besar hanya saja, gadis itu saat ini tengah sibuk didepan meja riasnya.
Bukan hanya itu sejak menerima pesan dari sehun, gadis itu sibuk membongkar lemarinya. Mencari pakaian yang akan dia kenakan hari ini.
Setelah selesai memoles wajahnya dengan make up tipis, soojung kemudian memakai dress selutut yang diberikan ibunya sebagai kado ulang tahunnya.
Hari ini dia memilih menaiki bus ketempat kerja, dia tak mungkin mengendarai sepedanya dengan dandanannya saat ini.
"Yeee.. apa ini Soojung? Kau cantik sekali" goda victoria begitu soojung sampai di tempat kerjanya.
"Hmm. Apa kau berdandan hari ini?" Tanya luna yang sedang bersama victoria.
Soojung hanya menunduk malu mendengar ucapan kedua rekannya.
"Iya kau berdandan. Tapi sayangnya dandananmu ini berlebihan untuk seorang pekerja paruh waktu" sindir luna sinis.
"Apa yang kau bicarakan? Dia terlihat cantik seperti ini, lagipula sudah sewajarnya gadis muda seperti dia berdandan" bela victoria.
Soojung yang melihat perdebatan itu, merasa tak enak. Dia lalu menyangkal bahwa dia berdandan. Dan memilih berlalu keloker.
Sepulang kerja soojung segera bergegas menuju perpustakaan. Dia berjalan perlahan menutupi kegugupannya memasuki tempat itu.
Saat masuk dia bisa melihat sehun yang sedang duduk sambil membaca sebuah buku.
Gadis itu terpesona melihatnya, dia tak pernah tahu bahwa seseorang akan tampak mempesona saat sedang serius membaca seperti itu.
Dia lalu menghampiri sehun.
Begitu menyadari kehadiran soojung, sehun segera menghentikan kegiatannya dan menatap soojung.
Sehun terdiam begitu pandangannya bertemu gadis itu. Dia merasa terpesona dengan penampilan soojung. Gadis itu terlihat semakin cantik dari biasanya.
"Apa kau menunggu lama?" Tanya soojung memecah lamunan sehun.
"Tidak, aku juga baru sampai" jawabnya.
Sehun kemudian membawa soojung keluar dari tempat itu. Menuju suatu tempat yang telah dia siapkan untuk soojung.
"Bagaimana harimu soojung?" Tanya sehun memecah keheningan diantara mereka selama perjalanan.
"Menyenangkan, sama seperti biasa aku bekerja. Bagaimana denganmu?" Tanya soojung balik.
"Menyenangkan dari biasanya. Ooh iya apa kau akan bekerja setelah ini?" Tanya sehun memastikan.
"Aku libur hari ini, pemilik restaurantnya sedang kejeju" jelas soojung.
أنت تقرأ
LOVE AFFAIR IN THE AFTERNOON (COMPLETE) ✔
العاطفيةC.I.N.T.A Bagaikan pedang bermata dua. Benar atau salah tergantung situasi dan dari sudut mana kita memandangnya. Itulah yang membuat cinta semakin terasa kompleks sekaligus indah. Disaat cinta membawa kesedihaan dan ketakutan apakah masih bisa dise...
