MAFIA

015

"Daniel!" suara antusias Sera.

bodyguard tersebut langsung maju menutupi Sera dengan kata lain menghadang Daniel yang ingin mendekat kearah Sera.

"jangan,Daniel temanku tidak usah seperti itu"

bodyguard tersebut masih tetap posisinya.

"Daniel orang baik. kalian semua menghalangi aku. aku ingin melihat Daniel"

bodyguard tersebut balik berdiri dibelakang Sera.

"Sera ada apa ini?siapa mereka?"

"panjang ceritanya Daniel, silahkan duduk dulu"

"bagaimana kabarmu Sera?tidak nyangka kita bertemu lagi dan kenapa kau masih belum menghubungi ku? kau masih menyimpan kartu namaku kan?" tanya Daniel setelah duduk.

"aku baik Daniel"

"aku mencarimu setelah kejadian waktu itu,oh siapa pria yang waktu itu membawamu pergi?"

"aku tidak punya handphone"

"dulu pas ketemu kamu bilang handphonenya rusak dan sekarang kau bilang tidak ada handphone jadi mana yang benar Sera"

"aku serius Daniel handphoneku rusak terus udah tidak bisa dibenarkan akhirnya sekarang aku tidak memegang handphone"

"oke baiklah kalo kamu sudah punya ponsel kamu hubungi aku mengerti?"

"jadi siapa laki laki itu?" tanya Daniel penasaran.

"dia...."

"husband! i said don't touch mine! if u touch mine I KILL U"

✴⚫✴⚫✴

di dalam mobil Sera merasa Sunyi, supir yang hanya fokus menyetir dan Sehun yang hanya diam melihat pemandangan diluar lewat jendela.

apa Sehun marah? batin Sera.

"Sehun" panggil Sera pelan.

Sehun tidak menjawabnya, Sera benar benar bosan kalo seperti ini terus.

✴⚫✴⚫✴

#Sehunprov

Siapa sebenarnya laki laki itu? apa aku harus memeriksa latar belakangnya? tidak aku harus menghargai privasi Sera, sebentar sejak kapan aku menghargai seseorang? kenapa jadi gini?

sebenarnya ada apa dengan aku ini, sebulan bersama Sera benar benar membuat aku menjadi aneh aku tidak boleh seperti ini.

"sehun"

kenapa dia manggil? aku harus mengabaikannya dia harus mengerti kalau ini salah tidak seharusnya dia dekat dengan laki laki lain selain aku.

tuk

kepala Sera menyender di bahu Sehun lebih tepatnya Sera tertidur di bahu Sehun.

Sehun menaruh Sera di pangkuannya membenarkan kepala Sera didada bidangnya.

bulu matanya lentik, hidungnya kecil dan mancung, kulit putihnya bersih seperti susu, bibirnya pink alami yang membuat candu Sehun.

kenapa aku tidak pernah bosan memandang wajah nya?

rambutnya benar benar halus aku menyukai aroma rambutnya.

Sera kau apakan diriku?

✴⚫✴⚫✴

#authorprov

Sehun mengendong Sera menuruni mobilnya dengan pelan agar tidak mengganggu tidur Sera.

Tanpa Sehun ketahui Sera sudah terbangun sejak Sehun keluar dari mobil, Sera mempeerat pegangannya di belakang leher Sehun entah kenapa Sera nyaman seperti ini dia tidak mau melepaskan tangannya.

"Sehun jangan diami aku,aku minta maaf sudah buat kamu marah" suara serak Sera yang baru bangun tidur.

Sehun melangkah cepat kearah kamar dan manaruh Sera dikasurnya dengan pelan dan hati hati.

Sehun menyelimuti Sera sampai sebatas perut lalu duduk di pinggir kasur.

"aku tidak marah denganmu Sera aku hanya kecewa denganmu."

Sera duduk dan langsung menenggelamkan kepalanya dia dada bidang Sehun.

"Daniel hanya teman kecilku Sehun aku sudah menjelaskannya."

"aku tidak peduli,aku benci jika kau bicara dengan laki-laki lain selain diriku."

"Sehun maafkan aku,aku janji tidak akan seperti itu lagi aku tidak mau kau mendiamiku terus"

Sehun mengelus pelan rambut Sera, Sehun sangat suka disaat Sera memeluknya.

"aku maafkan jangan mengulanginya lagi"

Sera melepaskan pelukannya,lalu menatap mata Sehun.

"dimana tas ku tadi?" tanya Sera ke Sehun.

"ku buang"

"APA? Sehun disana ada barang barang ku"

"apa peduliku" Sehun berjalan santai keluar kamar.

percayalah gelang yang Sera beli tadi itu benar benar mahal walaupun itu memakai uang yang selama ini Sehun kasih tetapi aish Sehun menyebalkan sekali.

tok tok tok

"permisi nyonya" ketuk pelayan.

"iyaaa masukkk"

"nyonya ini tas anda"

"terimakasih"

Sera langsung mengecek gelangnya yang berada di dalam tas untung aja masih ada huft Sehun berhasil ngebuat Sera jantungan.

✴⚫✴⚫✴

jangan lupa vote dan coment ya🙏
sorry telat pubnya abisnya lupa👋