11. Terbongkar

241 55 4
                                    

Kini So Hyun makan siang dengan Jungkook. Ya, hanya berdua. Jangan ditanya ya, Jungkook nyuapin So Hyun lhoo.

Sebenarnya So Hyun tidak ingin disuapi Jungkook karena malu dan terlihat seperti anak kecil. Tetapi Jungkook merayu-rayu ingin menyuapi So Hyun dengan kata-kata bak menyuapi anak kecil.

"Aku sudah kenyang Jungkook-ah." So Hyun menutup mulutnya menggunakan kedua tangannya.

"Ini makanannya masih banyak, dihabisin ga?" Ancam Jungkook.

"Shireo." So Hyun melipat tangannya di depan dada dan menggembungkan pipinya tanda cemberut.

"Cium?"

So Hyun langsung mengambil sendok yang dipegang Jungkook dan memakannya sendiri.

"Dasar mesum."

"Hanya ancaman kenala dibilang mesum?" Decih Jungkook.

~~kriuuukkk~~

Kini giliran perut Jungkook yang bersuara meminta makanan.

So Hyun tertawa lepas. Ini kali pertamanya So Hyun tertawa lepas di depan Jungkook.

"Apa kau belum makan?"

"Aa, eh, emm sudah, tapi hanya dikit, hehe." Kini perasaan Jungkook sangat senang, akhirnya ia bisa akrab dengan So Hyun dengan waktu secepat ini.

"Sana makan dulu, suara perutmu menggangguku!" Canda So Hyun.

"Aaaaa.." Jungkook menunjuk mulutnya yang terbuka menggunakan tangannya.

"Mwo?"

"Suap aku." Kata Jungkook dengan manja.

"Shireo."

"Arkhh tidak aku akan mati, dan nanti So Hyun akan menjadi tersangka." Jungkook berdrama dengan berpura-pura mati dan tidur di samping So Hyun.

"Hya! Irona!" So Hyun membangunkan Jungkook dengan menarik telinganya.

"Awww, sakit So Hyun, liat lebam dimataku masih sakit, ditambah kau menarik telingaku. Hukumannya suapi aku!" Jungkook berpura-pura ngambek dan memggembungkan pipinya.

Tanpa berpikir panjang, So Hyun langsung mengambil sendok dan mengarahkan ke mulut Jungkook. Tapi saat Jungkook ingin memakannya, So Hyun membalikkan sendoknya, dan malah memakannya sendiri.

"Oooo, sekarang dah berani nakal ya?" Jungkook mencubit pipi chubby So Hyun.

"Aniya. Hanya iseng, wlee."

"Cepetan suapin gih!"

So Hyun mengambil sendok dan mengarahkannya ke mulut Jungkook.
Bersamaan dengan itu Seokjin juga masuk ke ruang inap So Hyun.

Seokjin mematung menatap So Hyun menyuapi Jungkook. Hening, ya itu yang mereka bertiga rasakan.

"Aigoo, pemandangan apa lagi ini." Seokjin mengusap-usap wajahnya. Ia ingin keluar lagi karena tidak mau melihat adegan roman mereka, tapi tiba-tiba Jungkook memeluknya dari belakang.

"Hyeong, mianhae."

"Eh, woyy, gausah meluk-meluk, aku jijik!"

Jungkook melepaskan pelukannya, So Hyun hanya tertawa melihat mereka berdua bertengkar. Kejadian ini membuat So Hyun teringat Yoongi yang dulu sering bertengkar dengan kakaknya. Tetapi perbedaanya jika Yoongi mengeluarkan kata-kata yang menyakitkan, kalau Jungkook romantis, haha.

"Kau sudah makan So Hyun?"

"Sudah." Jawab Jungkook.

"Aku bertanya pada So Hyun, kau tak penting. Igo, Aku bawakan jus strawberry." Kata Seokjin sembari memberikan jus itu pada So Hyun.

I'M FINE✔Where stories live. Discover now