7. Stay

4.5K 365 4
                                    

Lantunan melodi terdengar menenangkan di telinga lalisa. Dirinya memutar lagu stay yang dibawakan oleh girlband blackpink, girlband tersebut merupakan girlband favoritnya. Termasuk lagu stay yang sering ia putar dikala hujan turun. Lagu itu memang cocok diputar kala suasana hati tengah kacau. Ya saat ini suasana hati Lalisa memang tengah kacau karena selain hubungan dirinya dengan Jungkook yang masih menggantung itu, ia juga masih pusing dengan permasalahan antara dirinya dengan Chaeyoung.

Namun saat lagu tersebut berputar di bagian akhir tiba tiba pintu kamarnya diketuk dari luar.

Tok tok tok

Lalisa menghentikan lagu yang ia putar di ponselnya itu,lalu ia beranjak dari posisi baringnya.

Dibukanya pintu itu,lalu sosok june nampak berdiri di sana.

"Kenapa kak?" Tanya Lalisa.

"Ada tamu samperin sana." Ucap june. Lalu pria itu pergi begitu saja.

Lalisa berdecak kesal, kenapa tak kakaknya saja yang menghampiri tamu tersebut kenapa harus dirinya? Ck menyebalkan!

Lalisa melenggangkan kakinya menuju ruang tamu,namun saat ia sampai di sana ia malah mematung dan menatap keempat manusia yang duduk di kursi ruang tamunya tak percaya.

"Lis..."lirih seorang gadis dengan mata yang menatap Lalisa sendu.

Lalisa tak bergeming ia malah menatap tamu tamunya tak percaya.

"Gue salah maafin gue!!!!" Pekiknya sambil berlari meluk tubuh Lalisa.

Lalisa mundur satu langkah pelukan yang berasal dari tamunya itu park Chaeyoung a.k.a sahabatnya sendiri sangat sangat kuat.

"Caeng....?" Gumam lalisa.

"Gak usah ngomong!yang salah itu gue Lo gak ada salah sedikitpun!Lo bukan penghianat!disini Lo jadi korban!dan si bangsat jaehyun jadi pelaku!" Ujar Chaeyoung. Chaeyoung melepaskan pelukannya,menatap Lisa sendu.

"Maafin gue..." Lirih Chaeyoung.

Lalisa tak bisa berkata kata lagi. Ia hanya mampu mengangguk dan memeluk Chaeyoung erat.

"Gue udah denger penjelasan dari jungkook,dan Jennie juga bilang kalo jaehyun emang brengsek." Ujar Chaeyoung.

"Nah gitu dong akur!jangan kek bocah yang rebutan cowok!" Ucap june berjalan menghampiri sekelompok anak muda itu.

"Eh?kak june." Ucap Chaeyoung kikuk seraya melepaskan pelukannya dan menatap june malu malu.

Jennie,Jisoo,lalisa saling menukar pandangan. Jisoo memberikan isyarat pada lalisa dengan mulut yang berucap tanpa suara yang mengatakan 'caeng naksir kakak lo'

Lalisa yang tak paham dengan gerak mulut jisoo lantas meminta Jisoo untuk mengatakan yang sebenarnya.

"Kenapa sih?" Tanya Lalisa.

"Ck,caeng naksir Abang Lo!" Ucap Jennie kencang. Semuanya terdiam menatap Chaeyoung yang tengah tertunduk malu.

"Hah?" Kejut lalisa.

"Caeng...?" Ucap lalisa menatap Chaeyoung tak percaya.

"Yakkkk!!!!" Ujar Chaeyoung lantas berlari menghampiri Jisoo dan Jennie bersiap ingin menerkam kedua sahabatnya itu,namun karena Jisoo dan Jennie yang kelewat cerdas kedua gadis itu sudah berlari menaiki anak tangga menuju kamar lalisa. Dan Chaeyoung pun mengikuti kedua sahabatnya.

"Ekhem...Lis gue keluar bentar ya." Ucap june.

"Kemana?" Tanya Lalisa.

"Kepo!sana ajak ngobrol tamunya." Ucap june yang melirik Jungkook sebentar. Dan setelah itu june keluar dari rumah.

"Lis..." Lirih Jungkook.

"Lo ngapain kesini?" Tanya Lalisa berusaha untuk terlihat biasa saja walau dalam hatinya sudah berontak ingin memeluk pria itu.

"Lis...dengerin dulu gue oke?gue pengen minta maaf sama Lo,gue ngaku gue salah,gak seharusnya gue diemin Lo selama ini padahal gue juga tau kejadian yang sebenernya, tapi Lis gue kesel!gue gak terima milik gue dicium orang lain seenaknya kaya gitu." Jelas Jungkook menggebu gebu.

"Gue udah maafin Lo kok. Tapi Jung maaf kayanya kita gak bisa kembali kaya dulu lagi." Ujar lalisa menatap Jungkook nanar.

Jungkook tertegun, ia sudah menduga jika lalisa pasti akan menolaknya kembali Karen dia tau sangat tau bagaimana sifat lalisa.

"Kenapa?" Ujar Jungkook lemas.

"Kita udah gak cocok lagi, Lo gak percaya sama gue dan mungkin kalo ada masalah yang nimpa kita nantinya, Lo juga akan sama, gak percaya sama gue." Ucap lalisa.

Jungkook menggelengkan kepalanya kuat.

"Gak Lis, gue janji gue gak akan kaya gitu, gue akan belajar dari kesalahan yang gue perbuat sebelumnya, gue akan terus percaya sama Lo....Lis gue mohon gue sayang sama Lo." Ucap Jungkook sambil memegang tangan Lisa lembut dan juga ia menatap Lalisa dengan tatapan memelas. Sejujurnya lalisa kasihan dengan Jungkook, tapi Lalisa adalah gadis yang teguh pendirian jadi tak mungkin jika lalisa secara tiba tiba luluh hanya karena sebuah tatapan dari mantan kekasihnya.

"Tapi gue gak bisa..." Lirih Lalisa dengan air mata yang sudah ada di pelupuk nya.

"Kenapa?" Tanya jungkook.menatap lalisa penuh harap.

Bukannya lalisa menjawab pertanyaan dari Jungkook ia malah berlari keluar dari rumahnya begitu saja meninggalkan Jungkook.

Jungkook tak tinggal diam, dia langsung ikut berlari mengikuti lalisa. Dan saat ia keluar dari rumah lalisa hal pertama yang ia lihat ada lalisa yang tengah terduduk di dekat pagar sambil menangis tersedu sedu.

"Gue gak bisa!gue gak bisa jauh dari Lo Jung!gue sayang sama Lo!" Ucap Lisa yang dapat didengar dengan jelas oleh Jungkook.

Jungkook menghampiri lalisa,ia memeluk tubuh gadis itu dengan erat. Dirinya merasakan apa yang gadis itu rasakan,ia tau karena dirinya lah yang membuat lisanya terluka,ia menyesal sempat mengacuhkan gadisnya itu.

"Maafin gue Lis..." Ucap Jungkook. Ia mengecup lembut dahi lalisa, lalisa tak berontak gadis itu masih menangis dengan menundukkan kepalanya.

"Lo itu kaya melodi menyedihkan Jung selalu bikin gue nangis, tapi gue suka!" Ujar lalisa sambil terisak dalam dekapan Jungkook.

"Kita mulai semuanya dari awal ya." Ucap Jungkook tepat di telinga lalisa.

















Garing? Emang!soalnya pas bikin aku lagi gabut jadi ini deh hasilnya:')




































29'02'2020

Stay[LK]✓Where stories live. Discover now