13🏠: Such a beautiful night and beautiful woman

32 5 14
                                    

Hari Minggu, hari yang paling ditakutin Eunwoo. Hari ini pria ini akan bertemu dengan keluarga Irene. Eunwoo memang belum meminta Irene untuk jadi pacarnya, tapi hubungan mereka sudah seperti sepasang kekasih. Eunwoo belum cerita ke orangtuanya soal Irene karena ayahnya sangat pemilih untuk calon istri Eunwoo nanti, karena perusahaannya akan dilimpahkan ke Eunwoo jadi sebisa mungkin istri Eunwoo nanti mengerti sistem perusahaannya ini.

Eunwoo memastikan untuk kelima kalinya penampilan yang akan ia tunjukkan ke kedua orang tua Irene.

Udah ganteng banget padahal.

Eunwoo keluar kamar setelah ia pakai parfum, abis itu dia ke cermin sekali lagi, "Ganteng juga gue."

Iye bang ganteng.

Eunwoo turun ke lantai bawah, anak-anak lagi pada nonton TV sambil makan siang. Ketawa-ketawa nonton Sponge Out Of Water. Ada Jaewon juga nonton di sana, rasanya Eunwoo nggak bakal terbiasa ngeliat Jaewon di sini, setiap ngeliat Jaewon, Eunwoo selalu inget jelas kejadian Nayeon waktu itu, stresnya Nayeon, tangisan Nayeon, teriakan trauma Nayeon setiap ketemu laki-laki, jeritan Nayeon ketika liat laki-laki tidak memakai baju. Separah itu Jaewon membuat Nayeon sampai membuat perempuan itu mempunyai trauma yang parah.

Eunwoo putus dengan Nayeon juga permintaan dari kedua orang tua Nayeon, karena kalau mereka masih pacaran juga percuma, soalnya Nayeon nggak bisa liat Eunwoo, setiap ngeliat Eunwoo pasti teriak, terus selalu lempar Eunwoo pake barang.

Jadi lebih baik Eunwoo melupakan Nayeon, tapi kemarin pas liburan, Eunwoo mampir ke rumah Nayeon ngeliat perempuan itu sekarang keadaannya gimana. Syukur aja Nayeon udah mulai membaik, walaupun masih gemeteran ngeliat Eunwoo.

"Eh, ganteng. Mau kemana?" tanya Mingyu.

"Mau pacaran lah! Emang elo!" jawab Eunwoo sambil pake sepatu.

"Eh, sembarangan! Gue pacaran tiap malem kali!"

"Iya, sekalinya pacaran olahraga." celetuk Minghao.

"Olahraga apa tuh?" tanya Jaehyun pura-pura goblok.

"Olahraga di kasur lah!" jawab Minghao nggak ada adab juga nih bocah.

"Hahaha. Yaudah, gue cabut ya."

"Hati-hati!" kata mereka semua kecuali Jaewon yang malah tersenyum licik ke arah Eunwoo.

"Anjing, mau ngapain lagi dia?" tanya Eunwoo dalem hati.

***

Eunwoo udah di depan rumah Irene. Eunwoo bawa bunga dan bawa kue buat keluarga Irene. Irene keluar rumah, langsung senyum ngeliat Eunwoo.

"Ganteng banget, nggak kuat." kata Irene dalam hati.

"Ganteng nggak aku?" tanya Eunwoo sambil kasih bunga ke Irene.

"Apaan sih? Hahaha." Irene cuma ketawa.

Salting mbanya.

"Masuk, yuk!"

Eunwoo dan Irene pun masuk ke dalam rumah, sudah disambut kedua orang tua Irene. Ramah. Itu kata yang ada di kepala Eunwoo ketika ketemu keluarga Irene.

"Halo, Tante, Om, saya Cha Eunwoo." kata Eunwoo ramah.

"Halo. Duduk dulu yuk! Nanti kita makan siang di luar bareng-bareng." kata bundanya Irene.

"Iya, Tante." jawab Eunwoo lalu anak itu duduk di sofa, Irene juga duduk di sebelahnya.

"Cantik banget kamu." kata Eunwoo ketika melihat Irene dari atas sampe bawah. Irene pake rok mini jins, baju kaos putih, dan blazer abu-abu sebagai luaran.

Kontrakan LelakiWhere stories live. Discover now