Indigo Story

Cerita -Jack

Hai, Jack di sini, salam kenal semua yang lagi baca cerita ku ini, namaku Jack, panggil aja ganteng. Aku mau cerita keseharian ku jadi sahabat nya Vanilla.

Akhir akhir ini di rumah Vanilla dan saudaranya banyak banget gangguan, aku pernah ketemu kuntilanak yang menjijikkan, tubuhnya ngeluarin lendir yang bau nya busuk, pokok iyuh banget, jangan sampe nular ke aku deh pokok.

Tapi untungnya Vanilla ada 2 penjaga, ada Kakek nya Vanilla dan Si Kumbang, Si Kumbang ini laki laki, dan sial nya dia ganteng! Kurang ajar, padahal kan cuma aku yang ganteng.

Kakek juga orang nya sangat religius, kami menyukai nya, Kakek sangat baik pada kami, Kakek tidak pandang bulu, padahal kami Belanda yang pernah menjajah Indonesia, tapi kata Kakek "Kakek tau mana Belanda yang baik dan tidak," lihat, Kakek baik kan?

Si Kumbang ini galak, padahal dia keturunan kerajaan, selalu saja menatap sinis pada kami terutama aku, aku tidak berbuat salah saja sudah ditatap sinis, padahal aku ini anak baik, tampan lagi.

Tapi Si Kumbang ini sangat bertanggung jawab menjaga Vanilla, Si Kumbang tak akan membiarkan Vanilla disentuh 1 hantu pun kecuali kami, kami kan sudah akrab dengan Vanilla, awalnya Si Kumbang tak mengijinkan, tapi karena aku yang tampan ini berkata bahwa kami berteman dekat akhirnya Si Kumbang mengijinkan.

Apa lagi ya yang perlu kuceritakan? Aku bingung.

Ah, di rumah saudara Vanilla ini banyak sekali hantunya, menyeramkan. Bahkan Abah sudah mengusir nya tapi mereka kembali lagi, YVeet juga hampir menangis karena jin yang ada di dapur.

Rupa nya mirip genderuwo tapi ini lebih menyeramkam. YVeet dan aku suka berteriak, mungkin karena terganggu jin itu mengancam kami kalau kami tidak bisa diam kami akan diusir, tentu aku dan YVeet ketakutan, kami tau batasa kami, kami tidak bisa melawannya.

Ada juga kuntilanak bernama Muna, dia selalu mengganggu saat tengah malam dan menyalakan mesin jahit, kadang juga Muna menghabiskan benang nya, Vanilla sempat protes dan berkata "Kamu kira benang murah?!" Tapi itu tidak menghentikan Muna.

Muna memang keras kepala, kadang juga dia menampakkan diri kepada saudara Vanilla yang lain, jahil sekali dia. Tapi saat aku berbicara dengannya Muna hanya kesepian, saat hidup orang tua nya tak memperdulikannya, Muna anak yang nakal, ia tak pernah berbuat baik karena ingin orang tua Muna menoleh pada nya.

Tragis nya Muna meninggal ditangan orang tua nya sendiri, walau begitu Muna tetap menyayangi orang tua nya.

Sedih sekali bukan? Aku jadi teringat Ayah Natalie yang tidak menyayangi nya. Mungkin hanya segini saja aku bercerita, sungguh aku bingung mau menceritakan apa lagi. Sampai jumpa semua.