[bukan novel terjemahan]
asli karya author murni.
dilarang menjiplak karya orang itu tidak baik
dia putri pertama dari permaisuri agung namun ia selalu di hina dibenci serta dilecehkan para putri selir dan gundik.
dia dituduh membunuh putri gundik k...
Qi liao fei berjalan kembali ke ruangan dimana ia menyembunyikan jasad kedua orang berhati busuk itu.
Walau sekarang sudah mati dan kaku namun Qi liao fei masih saja sangat benci sekaligus jijik dengan seonggok mayat itu.
Ia dengan pelampiasannya pun menginjak mayat itu dan tak lupa mencambuknya dengan berkali-kali itupun ia belum merasa puas.
Lalu dia punya ide gila selanjutnya,ia menarik pedang dari sarungnya yang berada di pinggang kanannya.
Ia memotong dan menebas kepala kedua mayat itu darah pun keluar lagi dari luka yang menganga itu
Ia menulis sebuah surat untuk murong zing chi kali ini apa reaksinya jika orang tua tersayangnya kini tinggal kepalanya.
Dalam hati Qi liao fei tak ada rasa belas kasihan ia begitu banyak dibohongi serta dikecewakan terlalu sering.
Skipp..
Murong zing chi pun berlari dengan buru-buru ke ruang tengah belairung istana semua mata kini tertuju ke arahnya.
Nampak ada sebuah meja dengan kepala seseorang yang sangat ia kenali,itu.. Adalah kepala ibu dan ayahnya lidahnya terjulur keluar serta mata yang masih melotot.
Terdapat ada tulisan dari darah di meja dimana kepala itu diletakkan.Qi liao fei pun tersenyum miring seolah-olah ia tidak tahu siapa yang melakukan itu semua.
'Pembunuh permaisuri Qi yu lian dan putri Qi wangfei telah ditemukan,mereka berencana mengkudeta istana,....jangan tanya siapa aku!! Aku silver demon putri kaisar Qi ruo shang.!!'
Begitu surat itu telah terbaca jelas murong zing chi pun mulai gila dia berjalam ke arah kaisar yang menatapnya penuh kebencian.beraninya perdana menteri mau mengkudeta istana miliknya.
"Yang mulia beri keadilan pada pembunuh itu yang mulia...."
"Diam kau.sungguh ayah dan anak sama-sama licik beraninya kalian mau menggulingkan kekuasann zhen(aku).!" Qi liao fei pun angkat bicara.
"Ah fuhuang(ayah kekaisaran)jangan marah pada selir zing.!! Mungkin ini ada kesalahpahaman.!!" belaku yang pura-pura.
"Kesalahpahaman apa lagi? Sudah jelas kalau dia bersalah pada zhen(aku) prajurit lempar selir tak tau diri ini ke cold palace.!!" murkanya,murong zing chi pun berteriak seperti orang gila yang memohon pengampunan.
Hari pernikahan Qi liao fei sudah hampir dekat ia jadi sedikit sebal apakah nantinya ia tinggal di wangfunya putra mahkota aneh dan sinting itu?
Semoga haremnya tidak menjadi penghalang baginya nanti liat saja nanti berapa banyak selir penghias yang berada di kediamannya.
5 hari kemudian.
"Xiaojie anda harus bangun hari pernikahan anda akan dimulai hari ini.!!" pagi-pagi gendang telinga Qi liao fei seperti mau meledak .
Ia bermata panda,karena tadi malam ia sedikit begadang dan minum arak saking senangnya murong zing chi telah dimusnahkan dari jalannya.
"Uhk berisik..putri ini harus bangun pagi lagi? Apa istana ini ada gempa? Mengapa ada suara riuh dan gaduh diluar sana?" ia mengerutkan keningnya heran.
"Tidak ada tuan putri inikan memang hari baik untuk xiaojie untuk menikah..ayo cepat bersiap oh and seperti panda,harus segera dihilangkan cepat ini.
.!!" kata zaoxi yang repot dan mengomeli Qi liao fei yang sibuk kucek-kucek mata.
3 jam kemudian dia telah siap dengan baju pengantin kebesarannya ia sedikit mengeluh rambutnya dipasangi begitu banyak aksesoris.
"Ah apa belum selesai juga? Kenapa kepalaku berat sekali kamu pasangi batu kah?" celotehku yang sedikit murung.
"Nona ini adalah berlian dengan berat 1,8 ons mau dipakai dimana?"
"Hah? Gila lu ya.!! Dikata gue pajangan emas apa kalau aku pakai semua rongsokan ini maka bisa dipastikan jika tersandung maka aku akan mati tercekik perhiasan ini.!!" cerocosku yang ngegas dipasangi banyak emas lagi,kuping gue nih bisa-bisa molor sampai bawah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
S
etelah selesai Qi liao fei harus mengenakkan tudung merah juga ia juga membawa semua alat kesayangannya lumayan jika dia bosan berada di wangfu lian wei yi yang songong itu.
Dia berharap agar lian wei yi jarang mengunjungi pavilliunnya nati jangan suruh buat anak yang banyak,dan jangan mengatur hidupnya nanti.
'Kenapa begitu membecinya jika pada akhirnya nanti juga akan mencintainya..!!'
