Bunga Kesembilan

41 10 0
                                    

Danau itu dikatakan sebagai 'surga' bagi para pasangan. Ada yang bilang, danau itu adalah tempat yang sempurna untuk kencan. Ada yang bilang, cinta pasanganmu kepada dirimu akan semakin besar jika menghabiskan waktu di danau itu. Ada yang bilang, danau itu bisa membuat cinta kalian abadi. Karena itulah, mereka menamakannya danau cinta.

Setelah merasakannya langsung, aku semakin yakin apa yang orang bilang itu tidak lah salah.

Air pada danau cinta ini diam. Tempat yang begitu luas terdengar sepi. Warna oranye menghiasi langit dibarengi dengan sang matahari yang mulai beristirahat. Angin sejuk yang berhembus perlahan. Semua itu menciptakan nuansa ketenangan dan ketentraman jiwa.

Aku menggenggam tangan pacarku dengan lembut. Begitu aku menengok sebelah tangan pacarku yang memegang bunga gypsophila di depan dadanya, kedua ujung bibirku terangkat. Bunga itu adalah simbol dari cinta yang tiada berakhir. Segalanya akan sempurna jika disandingkan dengan danau cinta ini.

Kami berdua berjalan perlahan, bagaikan pengantin yang melewati kerumunan manusia. Meski tak ada sorak sorai, meski tak ada ucapan selamat dari pihak lain, meski tidak ada restu, tapi hati ku--tidak, hati kami benar-benar merasakan kebahagiaan.

Kami saling melemparkan senyum satu sama lain sembari bersama-sama menggenggam erat bunga gypsophila. Kami tetap melakukannya saat seluruh tubuh kami tenggelam dalam air yang dalam ini. Kami juga tetap melakukannya meski kami kehilangan kemampuan untuk bernafas.

Ah, benar sekali apa yang dikatakan oleh orang-orang. Danau ini membuat cintamu abadi.

======================================================

Hari ke-9: Buat tulisan dengan tema "Danau yang tenang."

Flowers Words: 30 Daily Writing Challenge NPC 2019Where stories live. Discover now