BELAJAR DARI ANIMASI TROLLS

13 1 0
                                    

Belajar bisa dari manapun, seperti dari film animasi Trolls. Diceritakan bahwa Branch, tokoh trolls laki-laki adalah trolls yang tidak berwarna. Berbeda dengan yang lain yang penuh warna, ceria, bahagia, menari, menyanyi dll. Branch tidak melakukan itu semua. Tidak merasa bahagia. Cemas, takut, kawatir dan selalu negatif. Itulah dirinya.

Ia pernah menyanyi dan suaranya indah sekali, Ia terbuai hingga tidak melihat Bergen (makhluk besar pemakan trolls hanya untuk merasa bahagia) datang dan mengambil neneknya. Sejak saat itu Branch murung dan kehilangan semua warna dan ke-khas-annya

Branch mengaku nyaman dengan kedaannya. Tapi trolls tidak ada yang terlahir tidak memiliki warna. Branch mengaku itulah dirinya, tetapi itu bukanlah dirinya yang sebenarnya. Branch yang tidak berwarna adalah dirinya yang lain yang terbentuk karena pengalaman buruk yang traumatis. Jati diri trolls yang sebenarya adalah berwarna dan penuh keceriaan.

The True Branch terungkap setelah Ia menghibur Princess Poppy yang kehilangan warnanya, keceriaan, kebahagiaannya karena merasa tidak dapat melakukan yang terbaik untuk warga Trolls. Selama beberapa hari Branch terus bersama Poppy untuk menyelamatkan teman-temannya. Branch selalu dikelilingi keceriaan dan kebahagiaan dari Poppy.

Saat Poppy kehilangan itu semua, Branch berusaha menghibur Poppy. Dan berhasil. Poppy mendapatkan kembali warnanya dan ajaibnya Branch juga. Kembali berwarna indah, ceria, bahagia, menari dan bernyanyi.

Pengalaman buruk dan traumatis, edukasi dan sumber yang tidak tepat bisa membuat diri kita menciptakan diri-diri kita yang lain.

Berdamailah dengan masa lalu dan diri sendiri (yang mana masih selalu saya usahakan juga) agar diri-diri kita yang cenderung negatif tidak lagi mengambil alih diri kita sebenarnya. Our true colors😊

Poppy berdamai dengan dirinya yang merasa tidak berdaya untuk warga trolls. Branch berdamai dengan masa lalunya. Ia mendapatkan pengetahuan yang baik dari Poppy. Mendapatkan kehangatan, keceriaan dan kebahagiaan sekalipun di saat sulit.

Semoga kita bisa berdamai dengan masa lalu ya. Carilah referensi dan psikoedukasi yang memberdayakan. Hapus labeling. Lakukan dengan tekun dan penuh kesadaran ini tanggung jawab kita. Semoga semakin banyak 'true colors' yag terselamtkan.. Aamiin.

"...i see your true colors, that's why i love you..so don't be afraid to let them show. Your true colors are beautiful..."

BUKAN CERITAWhere stories live. Discover now