EPILOG

2K 101 37
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.






Peringatan!!!

Sebelum membaca ini disarankan untuk makan terlebih dahulu karena ini akan jadi part yang panjang dan menguras emosi...

LoL 😂

Seorang gadis cantik berjalan perlahan di lorong rumah sakit dengan sepatu kets warna putih..
Dan rambut panjang yang di ikat kuncir kuda, memperhatikan leher jenjang yang indah..

Dia terlihat elegan dengan rompi putih ala dokter tapi dia sejatinya bukan dokter dia salah satu piskolog muda yang dengan keinginannya sendiri memilih untuk di tempatkan disini..
Salah satu rumah sakit yang jauh dari keramaian di pinggir kota busan
Padahal dengan nilai yang dia dapat dan koneksi yang dia punya..
dia tentu bisa masuk rumah sakit yang ternama di Seoul..

Tapi itu memang sudah tekat di dalam dirinya..
Kembali ke kampung halamannya sudah jadi impiannya dari awal..
Dan berhasil kembali ke rumah peninggalan ibunya adalah hal yang akhirnya dia syukur..
Meskipun butuh waktu dan uang untuk merenovasinya tapi nyatanya dia mampu dan berhasil menetap disana..

Di tambah berita kematian ayahnya yang sejujurnya begitu mengejutkan nya..

Entah bagaimana jasad ayahnya di temukan mengapung di laut dan dalam kondisi sudah sangat rusak..
Meskipun terkesan jahat tapi dia tapi dia sungguh bersyukur..
tidak akan ada lagi yang akan menggangu hidupnya setelah ini..

Ketika sampai di lobby utama tiba-tiba langkah nya terhenti..
Entah dorongan darimana seketika matanya tertuju ke tv besar yang terpampang disana...

Dia melihat sesuatu yang menakjubkan disana..
Sebuah salju muncul di Gangnam di bulan Oktober..
semua orang yang melihat mulai membicarakan kejadian langka itu.. bagaimana orang-orang mampu sampai mendatangkan salju buatan seperti ini..

Dalam diam gadis itu mulai menerawang..

Yahh.. tentu saja ini 13 Oktober..
Hari ini hari yang sama saat pada akhirnya dia memilih melarikan diri dari Seoul..
karena tidak sanggup melihat wajah mantan kekasihnya dimana-mana..

Terasa menyakitkan memang melihat begitu banyak yang mencintai pria itu di luar sana sementara dirinya bahkan masih dengan rasa yang sama...

Ada sedikit kerinduan tersirat di matanya...
Tapi dia menghapus itu dan segera kembali melanjutkan langkahnya..

Dengan cepat dia meraih ponsel di saku jas putihnya dan membuka sosial media miliknya..

Disana banyak menampilkan..
seseorang pria yang berjalan keluar dari terminal kedatangan luar negeri di airport..

dengan sebuah topi yang menutupi kepala sampai matanya..

Sangatlah sulit di pungkiri pria itu memang selalu terlihat begitu mempeson saat mengenakan apapun..
Bahkan saat ia tanpa apapun di tubuhnya...

Lilly Series's part 1: FATE ✔️ (COMPLETED)Where stories live. Discover now