"Dunia sudah berbeda. Teman bukan lagi hanya sekedar saling membantu. Namun, juga saling menguntungkan. Bukan melulu untung terhitung dalam nominal. Namun, semua yang membuat kita puas dan menyenangkan. Walaupun, hanya sebagai pelampiasan."
Jung Jae...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
- The Bro's -
_______________________________________
"Jae--"
Meraih lengan Jaehyun dan bergelayut manja di sana. Tersenyum kecil saat mendapati wajah Pemuda itu yang tidak bisa dikatakan tidak baik-baik saja. Merengut dan suram.
"Kau cemburu?"
"Tidak,"
Seyoung terkekeh kecil. Mana ada Jung Jaehyun cemburu. Terlebih pada Seyoung, memang apa posisi Wanita itu. Benar, mereka tidak pacaran. Ayolah! Jangan konyol.
"Lalu?"
"Salon? Cream malam? Kau bisa jelaskan Nona?"
Mereka menghentikan langkah dengan Jaehyun yang memandang Seyoung jengah.
"Aku memang akan ke salon kok."
Bagus. Bukan itu yang Jaehyun maksud. Ini pembahasan kenapa Seyoung membawa namanya tentang semua itu. Seperti dirinya yang lebih feminim saja.
"Kalau aku tidak pergi bersamamu. Dia mungkin akan menawarkan diri."
"Itu bagus Nona, jadi kau tidak akan memaksaku ikut. Ada relawan dengan sukacita disana."
Seyoung terlihat memandang Jaehyun malas. Wanita itu bahkan mempoutkan bibirnya seolah kesal. Bisa tidak Jaehyun sedikit lembut saat berbicara. Ayolah! hilangkan aksen Amerikamu itu bung. Kau begitu kasar.
"Kalau Seo Nara apa kau akan mau?"
Ya, Tuhan! Pria menawan itu semakin tidak habis pikir. Kenapa Seyoung selalu berbicara yang tidak-tidak. Seo Nara? Yang benar saja, memang ada hubungan apa antara dirinya dengan Wanita dari fakultas kedokteran itu. Itu hanya sebatas penggemar dan artisnya. Eoh..
"Tidak,"
"Kenapa?"
Astaga, kalau ini tidak ada ditempat umum. Jaehyun mungkin akan menghabisi Seyoung sekarang juga. Menghabisi dalam kamus milik Jaehyun tentunya.
"Seyoungie-- baiklah, aku akan pulang. Kau mau ke salon kan? Jadi pergilah sendiri."
"Tidak jadi."
"Kenapa?"
Seyoung meraih lengan Jaehyun untuk kembali bergelayaut manja disana, sedikit mendongak memandang wajah bak dewa milik Pemuda itu lalu tersenyum yang menurut Jaehyun sangatlah konyol. Oh-- Well! Han Seyoung kau sungguh suka menggoda Jaehyun.
