"Dunia sudah berbeda. Teman bukan lagi hanya sekedar saling membantu. Namun, juga saling menguntungkan. Bukan melulu untung terhitung dalam nominal. Namun, semua yang membuat kita puas dan menyenangkan. Walaupun, hanya sebagai pelampiasan."
Jung Jae...
Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.
- party - ____________________________________
Ballroom hotel mewah salah satu dikota Seoul terlihat ramai. Tamu-tamu VIP turun dari mobil-mobil mewah dengan pakaian mahal menjadi outfit. Semuanya berjalan dengan standart keangkuhan. Pesta Ulang tahun dari Choi JunHong Putra tunggal dari Jeguk Contraction. Cukup megah dengan mengusung konsep pesta dansa klasik tanpa meninggalkan modernitas jiwa mudanya. Tamu-tamu yang diundangnya nampak pilihan dan tidak sembarangan. Seperti ada list siapa saja yang datang disini. Jung Jaehyun dan Han Seyoung termasuk tamu dalam daftar itu. Walaupun fakultas mereka berbeda. Namun, reputasi keluarga mereka adalah teman baik perusahaan Ayah-nya. Baru-baru ini, mereka juga teman dari club pacuan kuda. Turun dari BMW sport type i8 keluaran terbaru. Bergandengan tangan terbalut pakaian produk ternama dari Burberry. Seyoung mengenakan Long dress merah menjuntai menutupi kedua kaki jenjangnya dengan belahan panjang dari bawah sampai ke batas paha. Dress berlengan rendah membuat bahu putihnya terekspos. Surainya terkuncir cepol rapi tanpa poni dan make up tipis membuatnya terlihat menawan dan dewasa. Serasi dengan tuxedo hitam milik Jaehyun produk dari Burberry. Dengan dasi kupu-kupu serta tatanan rambut yang ia rapikan tak menutupi dahinya. Menawan. Bergandengan memasuki ballroom nampak seperti pasangan, diiringi suara musik lembut menyambut para tamu.
"Hai, Jaehyun! Seyoung!"
Junhong menyapa mereka. Tersenyum kecil dan berterima kasih karna telah datang.
"Selamat ulang tahun Choi!"
Seyoung tersenyum kecil sembari bergantian menjabat tangan Pria itu bersama Jaehyun.
"Jae! Kenapa kau tidak membawa pacarmu. Kenapa bersama Seyoung?"
Jaehyun terhenyak. Detik berikutnya tersenyum kalem dan mengatakan kemari bersama Seyoung lebih menguntungkan, karna Wanita itu akan menuruti semua kemauannya.
"Haha, Well.. sepertinya Seyoung memang pilihan yang tepat. Bersenang-senanglah."
______________________________________
"Seyoung! Dimana Jaehyun?"
Seyoung bergidik. Ia sudah pisah dengan Pria itu beberapa menit lalu saat dirinya sibuk mengobrol bersama teman perempuannya. Pria itu memisahkan diri dan entah pergi kemana. Dia juga tidak berpamitan. Apakah dia pulang karna bosan? Kalau itu terjadi, maka sangat mengesankan.
"Memang ada apa?"
Gadis bergaun baby blue itu terlihat clingak clinguk, mengedarkan pandangannya kesemua sudut. Seo Nara dari Fakultas kedokteran, Seyoung dengar Gadis ini memang menyukai Jung Jaehyun. Dia juga masuk dengan kategori Wanita cantik dikampus. Jenius, tentu saja. Setidaknya Seyoung sering mendengar itu dari berbagai mulut tentang siapa Seo Nara. Terlebih, tidak jarang Gadis itu mencari Jaehyun hingga ke fakultas bisnis.
