Bagian 4

1.9K 185 25
                                    

Taeyeon memhempaskan tubuhnya ke ranjang tempat tidurnya, lelah sekali hari ini, tapi sebenarnya ia lelah tanpa alasan, ia belum bekerja apa-apa tapi lelahnya seperti sudah mulai bekerja.

Tiba-tiba dibayangan Taeyeon adalah wajah presiden kim, ah... kenapa dia terbayang-bayang diotakku!, teriak Taeyeon.

Taeyeon menjadi gelisah, bagaimana jika pria itu memang tidak akan melepaskannya, namun Taeyeon mengakui bahwa yang pertama kali bersalah memang dirinya, tapi ia mengakui sebagai adik dari presiden Kim adalah tanpa sengaja bukan?.

"Aku tidak mau kembali kesana", ucap Taeyeon sambil memeluk boneka anjingnya.

"dia meminta maaf, tapi dia membawaku ke dalam mobilnya secara paksa, dia pria yang aneh!"

Taeyeon tidak mau memikirkan pria itu lagi dan berusaha menutup matanya agar besok ia punya tenaga untuk mencari pekerjaan yang lain.

Tiba-tiba ponsel Taeyeon berbunyi dan Taeyeon langsung cepat-cepat meraih ponselnya dan mengangkatnya.

"Hallo eomma, ada apa?" ucap Taeyeon yang menelponnya adalah Eommanya.

Ekspresi Taeyeon seketika berubah mendengar ucapan Eommanya yang hanya Taeyeon dan Eommanya yang tahu.

"Tunggu sebentar Eomma, aku akan segera kesana sekarang!"

💎💎💎💎

Taeyeon berlari melewati koridor rumah sakit, mendengar kabar yang tidak enak tentang kakeknya, Taeyeon langsung bergegas ke rumah sakit.

Taeyeon segera ke ruangan dimana kakeknya dirawat, mungkin sudah hampir 1 tahun lebih kakeknya dirawat dirumah sakit ini, bahkan Eommanya tidak pernah pulang ke apartemen milik mereka karena merawat kakeknya.

Taeyeon melihat Eommanya yang sedang duduk dikursi luar tempat kakeknya sedang dirawat, eommanya pasti menunggunya, terlihat ibunya yang melamun tanpa ekspresi.

"Eomma..." lirih Taeyeon sambil duduk disebelah Eommanya yang baru saja menyadari kehadiran Taeyeon.

Eomma Taeyeon langsung memeluk Taeyeon dengan erat dan menangis, Taeyeon dan ibunya seperti sahabat dimana sebagai tempat mencurahkan hati.

"Penyakit kakekmu telah menyebar ke bagian kaki, tabungan Eomma telah habis, bagaimana kita bisa melakukan operasi untuk kakekmu" Isak Eomma Taeyeon.

bagaimanapun Kakeknya seperti ayahnya bahkan dibilang memang ayahnya, Taeyeon hanya bisa sebentar merasakan kasih sayang dari seorang ayah dan kakeknyalah yang melengkapi itu.

"Aku punya sedikit tabungan dan aku akan segera mencari uang, jadi Eomma tidak usah khawatir"

Taeyeon berusaha menenangkan eommanya, ia tidak mau melihat eommanya bersedih dan melihat kakeknya yang harus setiap hari bernafas melalu selang tabung oksigen dan seluruh tubuhnya dikelilingi oleh kabel-kabel.

"Maaf eomma selalu menyulitkanmu"

"Tidak! Aku tidak pernah merasa disulitkan, jadi eomma tidak usah berkata seperti itu" ucap Taeyeon sambil menggelengkan kepala.

Taeyeon langsung mengintip dari luar melihat kakeknya yang terbaring diatas kasur rumah sakit, kakek kau harus sembuh aku berjanji akan mencari uang untuk pengobatanmu, Gumam Taeyeon yang tiba-tiba air matanya keluar karena tidak kuat melihat keadaan kakeknya yang seperti ini.

Eomma dan kakek adalah harta yang sangat bernilai, harta dari segala harta yang tidak bisa dibeli dengan uang.

💎💎💎💎

Taehyung berjalan menuju lift tiba-tiba seorang karyawan yang berlari menuju Taehyung sambil membawa sebuah dokumen.

"Presiden kim tunggu sebentar" ucap karyawan wanita itu dan Taehyung langsung menghentikan langkah kakinya.

Hot Daddy °VYeon°Where stories live. Discover now