Dompet Misterius#1

26 2 0
                                    

Sebuah creepy pasta tentang dua orang wanita bersaudara yang menemukan sebuah dompet yang tertinggal dalam bus dan didalam dompet itu,mereka menemukan sebuah catatan yang misterius yang tertulis dalam bahasa latin.creepy pasta ini berdasarkan cerita yang beredar di negara filiphina.

Saudariku Maria,satu tahun lebih tua dariku.saat itu kami tinggal diasrama yang sama.tiap akhir pekan,kami diijinkan untuk pulang dan mengunjungi ibu.

Suatu minggu di petang hari, saudariku dan aku pergi berbelanja dikota.ketika ingin pulang,kami menghentikan sebuah bus dan Maria menemukan sebuah dompet kulit di lantai tepat di bawah tempat duduk kami.dompet itu kelihatannya sudah sangat tua dan kelihatannya sudah rusak,ada 20 dolar di dalamnya.aku mengatakan kepadanya bahwa kita harus membagi uang itu,akan tetapi saudariku menolak.dia memang tipe orangnya selalu jujur dan dia berkata bahwa kita harus mengembalikan dompet itu ke pemiliknya.

Ketika kami tiba di rumah,rumah kami kosong.ada sebuah catatan dimeja dapur dari ibu yang memberitahu kami agar menjaga diri
sementara dia keluar,dia pergi berlibur dengan pacar barunya selama dua minggu.Maria lalu membuka dompet itu dan mulai memeriksa apa yang ada didalamnya.ada sebuah kartu atm tanpa nama disitu,sebuah tiket bus,sebuah foto hitam putih dari seorang pria dan sekumpulan kertas-kertas catatan,Maria lalu mengeluarkan kertas itu dan melihatnya.
"Apa yang tertulis di situ?"tanyaku penasaran.
"Aku tidak tahu,aku rasa ini bahasa latin".
Aku mengambil catatan itu dan mulai membacanya.
MORITVM TE SALVTAMVS EST DEXTRVMI CVRITE,AVE VERSUS CRISTUS DEXTRVMI CVRITE,AVE VERSUS CRISTUS,VERUM DE TREVI VERMI EST REFLEXUM,ARUM DRI
TRIPUM,DEXTRUMI
LENTENUM,AVE SATANI".
"Bukan,konyol"saudariku itu tertawa.
"Kau salah menyebutkannya semua. Apakah kau tidak mengetahuinya? Ketika orang Roma menulis dalam bahasa Latin,mereka menggunakan V sebagai pengganti U dan semua V itu disebutkan menjadi U.
iika kau begitu pintar,bacalah"timpalku.Maria merenggut potongan kertas itu dari tanganku dan membacanya keras-keras.
"Apa artinya itu?"tanyaku.
"Aku tak tahu,"jawabnya.
"Kita belajar bahasa Latin disekolah, tapi tidak mengenal satu pun dari kata-kata itu".

Dia menaruh kertas-kertas itu kembali ke dalam dompet kulitnya dan meninggalkannya di meja ranjangnya dan memberitahuku bahwa dia akan membawanya ke kantor polisi di minggu berikutnya.

Sepanjang malam itu ketika aku sudah hampir terlelap,aku mendengar Maria tiba-tiba melompat
keluar dari ranjangnya dan berlari ke kamar mandi.dia muntah di dalam toilet dan aku pun terkejut lalu
turun dari ranjang dan pergi melihat apakah dia baik-baik saja.aku menemukan dirinya sudah tertunduk di wadah toilet,menahan tubuhnya
dengan satu tangan.dia menangis.
"Apa yang terjadi?Maria,ada
apa denganmu?"Dia tidak menjawab
dan hanya pergi berlalu
melewatiku.

Esok paginya,Maria mengalami demam.dia bilang bahwa dia merasa pusing dan tidak mampu bangun ke
sekolah,dia ingin aku pergi sendiri dan memberitahukan guru kami bahwa dia sedang sakit dan baru akan masuk ke dekolah besok hari.
Aku menghabiskan sisa minggu itu di asrama sekolah tapi Maria tidak pernah datang.aku terus mengirim
sebuah pesan singkat padanya dan menanyakan keberadaannya tapi dia tidak pernah membalasnya.Minggu berikutnya ketika aku pulang ke rumah,aku menemukan rumah dalam keadaan gelap.ada bau busuk
yang sangat menyengat dari udara yang mengalir didalamnya dan tercium seperti daging yan membusuk.
"Maria!Maria!dimana kau?disini sangat bau,busuk"ucapku sembari
berteriak.
Ketika aku pergi ke lantai
atas,saudariku itu tiba-tiba
muncul dari kamar mandi.
"Maria, apa yang begitu
busuk dan baunya seperti
tikus busuk"tanyaku sembari
menutup hidung.
Maria lalu mengangguk.
"Bau itu dari rumah sebelah,anjing mereka mati,tertabrak oleh mobil.setelah mobil itu melarikan diri,anjing itu masih bisa berjalan masuk ke kandangnya dan mati di
Sana".
"Mengapa mereka tidak menguburnya?"tanyaku.
"Tetangga itu sedang pergi berlibur,sudah berapa hari berlalu dan dia belum pulang juga,pagarnya terkunci dan tak seorang pun dapat masuk ke dalamnya."
"Benarkah,pagarnya terkunci?tapi bagaimana anjing itu bisa kembali ke
dalam?"
"Coba tebak."
"Baiklah,biarkan jendela-jendela tertutup rapat jadi bau busuk itu takkan masuk kedalam,bau itu cukup dapat membuatku muntah"kataku.
Maria berjalan ke sekeliling rumah menutup seluruh jendela.sesaat kemudian,aku menyediakan makan malam dan memanggil saudariku itu
lalu dia mengatakan bahwa dia tidak ingin makan apapun karena telah kehilangan selera makan,aku makan
sendiri akhirnya.

Malam itu ketika aku tengah terbaring di ranjang,aku masih bisa mencium mayat anjing tetangga sebelah.bau busuk itu samgat menyengat dan menganggu tidurku saja dan untuk menghilangkan bau itu,aku bangkit dan menyemprot pengharum ruangan.

Hari berikutnya,bau itu masih tercium.aku berjalan-jalan keluar hanya untuk menghindari bau busuk yang menjijikan itu,Maria bilang dia akan tinggal didalam kamarnya sepanjang hari dan dia juga bilang harus mengejar mata pelajaran sekolah yang dia tinggalkan disekolah selama ia tidak masuk.

HororTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang