Tak ada lagi paling indah selain daripada membelaimu,
Seperti anak kecil yang tak ingin dilepaskan dari dakapan bonda.
Apakah kau masih seperti dahulu?
Ketika kusapa manja setiap helai rambutmu,
Mata dan hatiku tak berhenti bertanya tentang keberadaan rindu yang dulu,
ketika kita membelai angin atas nama cinta.
Malamku panjang,
Takku temukan hujungnya,
Begitulah juga rindu yang membalutku,
takku temukan penamatnya.
Kau seperti bayang yang berdiri dihadapanku kasih,
Tak bisa kupadamkan.
DU LIEST GERADE
Kepada Tetamu Malam
Poesie"Kalau kita ingin berlari, singgahlah sebentar dijendela kenangan dan teruskanlah berlari"
