Kalaulah bulan diletakkan di umbun rambutmu,
Telah ku gapai dengan lembut,
Di angkasa raya namamu sering dikidungkan oleh deruan angin,
Menjadikan rindu sebagai bintang-bintangnya,
Kembalilah menjadi lagu-lagu sunyi yang melakar kebahagiaan pengharapan orang-orang malam.
Dan malam ini,
aku datang menjadi malam,
menunggang bintang dan harapan,
Kalaulah matari bisa dimatikan?
Mungkin aku adalah pembunuhnya,
Membunuhnya tanpa sekelumit kasihan.
Untukmu,
Berdampinglah dengan rindu-rindu yang telah diterbangkan di laut perasaanku.
YOU ARE READING
Kepada Tetamu Malam
Poetry"Kalau kita ingin berlari, singgahlah sebentar dijendela kenangan dan teruskanlah berlari"
