Beauty Trapped By The Mafia

5. My Indian Girl

Marquez bersama dengan anak buahnya akan melakukan transaksi narkoba.Perjalanan itu mengharuskannya untuk terbang menggunakan jet pribadinya dari Las Vegas ke New York.

Setelah melakukan perjalanan super kilat dengan fasilitas mewahnya kini pria itu bersiap untuk melanjutkan perjalanannya dari bandara ke wilayah kecil di kota New York.

Marquez adalah pimpinan mafia tertinggi.Ia hanya terjun langsung menangani Meeting meeting besar maupun perkara besar.

Lalu,apakah transaksi kali ini besar ? Tidak sama sekali.

Transaksi ini hanya transaksi kecil biasa.Anak buahnya bisa melakukannya tanpa Marquez terjun langsung.Yang membuatnya ikut adalah rekan bandar yang akan bertransaksi dengannya hari ini.

Rekan bisnis secara harafiah memang,tapi sebenarnya adalah musuhnya.Karena mereka adalah anak buah dari orang yang membunuh pamannya, Sultan Khan.

Setelah sampai di depan tempat pertemuan ,Marquez memerintahkan anak buahnya termasuk dwayne,orang yang dipercaya sebagai tangan kanannya masuk ke dalam.Sementara pria itu menunggu di mobil sambil menghisap cerutunya.

Tak sampai lima menit anak buahnya masuk ke dalam,ponselnya berdering.Dwayne meneleponnya.

"Bos ,mereka tidak ada disini"

Marquez menggertakkan giginya dengan kuat.Ia tahu bahwa mereka tidak akan berani muncul.Namun wajahnya tetap datar tidak berubah sama sekali.

"Bagaimana dengan narkotika itu" Tanya Marquez dengan cerutu yang masih mengepul ditangannya.

"Kami sudah mengeceknya.Barang itu ada di dalam koper."

"Hm..mereka pikir bisa lolos dariku.Kau sudah melacak mereka?"

"Ya bos.Tom sudah menuju kesana"

"Singkirkan mereka dengan cepat"

" Baik bos.Tapi bos diruangan ini bukan hanya ada koper saja .Tapi ada seorang gadis,sepertinya gadis itu hanya pengecoh.Harus saya apakan dia?"

"Bunuh saja"

Seperti biasa Marquez akan menyingkirkan orang-orang yang menurutnya tidak penting.Pria itu sama sekali tidak mempunyai hati.Hanya di depan ibunya Marquez bersikap lembut,tapi diluar itu ia adalah orang yang sangat kejam.

"Baik saya akan menyingkirkannya" Kata pria itu sambil melihat ke arah Cassandra."

Cassandra yang mengerti maksud dari pria itu langsung mendongakkan kepalanya.

"Hiks ,tuan saya mohon jangan bunuh saya.Saya diculik saya tidak tau apa-apa.Saya hanyalah orang miskin Tuan.Nenek saya dirumah sendirian tidak punya keluarga lain selain saya.Hiks ..saya mohon, saya mohonnn "

Saat Casssandra memohon,secara tidak langsung Marquez mendengar gadis yang dimaksud Dwayne itu berbicara.Entah kenapa mendengar suaranya saja membuat sesuatu dalam dirinya bergejolak.Suara tangisan wanita itu dan suara lembut penuh putus asa membuat hasratnya bangkit .Ia ingin sekali melihatnya.Shit ! Marquez membayangkan bagaimana jika wanita itu bersuara dan memohon untuk dimasuki saat mereka bercinta nanti.

"Tunggu.Jangan bunuh wanita itu.Aku akan masuk"

***