Bab 2

179 17 1
                                    

Kamu itu abu-abu,tidak jelas dan begitu membingungkan. Pergi dan kembali tanpa adanya alasan yg bisa ku pahami.

******

Setelah menempuh perjalanana kurang dari 20 menit. Alvino pun sampai di SMA Tunas Bangsa.

Tinn tinn

Suara klakson dari motor sport Alvino,membangunkan pak ndut satpam sekolah Tunas Bangsa. Kenapa dipanggil pak ndut? karena bentuk perutnya yg buncit bagaikan ibu hamil,kepalanya yang botak,hobinya makan tidur. Dan pak ndut sering disogok oleh anak-anak yang telat menggunakan makanan atau uang.

Pak ndut terbangun dan berjalan menuju gerbang.

"Eh den vino,baru sampai den"Pak ndut membuka kunci gerbang

"Hmm"Alvino langsung masuk dan menjalankan motornya menuju parkiran

Perlu kalian ketahui bahwa disekolah Alvino sering dipanggil Vino,sedangkan dirumah Alvino sering dipanggil Ino karena nama penggilan keluarga Fernandez menggunakan nama akhir,Seperti Alvira - Ara,Alvino - Ino.
(Abaikan kalo gak mau tau wkk)

Vino turun dari motornya,dan dengan santai ia berjalan menuju koridor sekolah yang sudah sepi karena proses pembelajaran sedang berlanjut.

"ALVINO FRANSISCO FERNANDEZ!!" Teriakan menggema disepanjang koridor sekolah

Vino mematung,kemudian ia memutar badannya menghadap belakang dan menemukan Bu Rita atau sering dipanggil Burit.

Tok tok tok

Suara sepatu Burit yang berjalan menuju Vino.

"Eh Burit maksudnya Bu Rita"Ucap Vino sambil cengengesan,sekarang Burit berdiri dihadapan Vino sambil membawa penggaris yang penjangnya melebihi Sungai Nil (canda deng).

"Alasan apalagi kali ini Vino?kenapa kamu bisa telat?apa kamu tidak tau ini jam berapa?apa perlu saya belikan kamu jam sebesar jam Ben yang ada diinggris supaya kamu tidak telat lagi?!"

"Panjang banget tu pertanyaan bu,kalo nanya itu satu-satu bu supaya saya ada waktu untuk cari alasan"ucap Vino dengan santai

Burit melototkan mata saat mendengar pertanyaan Vino.

"Eh iya-iya bu,saya tadi kebengkel bu soalnya ban motornya saya bocor gara-gara ketancap rumput,dirumah saya ada jam kok bu. Banyak banget malah apalagi Ayah saya suka ngoleksi jam" Jawab Vino

"KAMU KALO DIBILANGI NGELAWAN VINO"Teriak Burit

"Saya bingung deh bu,kalo saya ngejawab pertanyaan ibu dibilang ngelawan,terus kalo saya diam gak ngejawab bilang gak punya telinga. Terus saya harus apa bu?" Vino menggaruk kepalanya yang kebetulan gatal.

"Gak usah banyak drama,sekarang kamu keliling lapangan 25 kali" Perintah Burit

"Aelah nanggung banget 25,kenapa gak 30 sekaliannya bu?" Balas Vino

"ALVINO FRANSISCO FERNANDEZ" Vino langsung berlari menuju lapangan dan menjalakan perintah dari guru kesayangannya itu.

.

.

.

.

.

.

.

.

AldeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang