UKHTY CUEK ... 13 Diam

3.6K 196 1
                                    








Sudah tiga hari kepergian Asyita dan Tasya terus mengurungkan diri di kamar.

Hari ini Tasya pergi sekolah dan Tasya sudah siap untuk pergi ke sekolah.

Tasya duduk di kursi sambil makan roti bakar.

"Sayang, sini mama suapi kamu makan ya." Ujar Asyita.

"Tidak ma.. Tasya udah besar bisa makan sendiri." Tolak Tasya cemberut.

"Gemes mama lihat kamu cemberut kayak gitu." jeda sebentar "Sayang tolong suapi mama makan ya." Pinta Asyita.

"Mama ingat umur. Masa sih mau di suapi." cibir Tasya.

"Iiih.. Sayang ko gitu sih, tega banget sama mama." Ujar Asyita cemberut dan Tasya tertawa melihat Asyita merajuk.

"Tata bercanda ma.. Ini Tata suapi." Ujar Tasya menjulurkan nasi goreng ke mulut Asyita.

"Terimakasih sayang." Ujar Asyita mendekati Tasya, lalu mencium kening Tasya.

"Sayang juga mama suapi ya." Ujar Asyita menjulurkan nasi goreng ke Tasya.

Air mata Tasya mengalir karena teringat moment yang indah tersebut.

"Non Tasya." Sahut bik Ina membuyarkan ingatan Tasya.

"Eh iya bik." Ujar Tasya.

"Non makan ya, jangan melamun ngga baik." Ujar bik Ina lalu pergi meninggalkan Tasya.

Bik Ina pergi ke dapur dan air mata bik Ina mengalir tidak bisa di tahan, karena sedih melihat Tasya yang diam terus mengeluarkan air mata.

Tasya mengambil tisu, lalu mengusap air matanya. Tasya berdiri dan pergi.

***

Tasya pergi ke sekolah dihantar oleh pak Deden.

Sesampai di sekolah, Tasya menuju ke kelas.

Dalam perjalanan menuju ke kelas, banyak sekali yang menyapa Tasya.

"Tasya." Sahut seseorang Tasyah hanya diam dengan menampilkan ekspresi muka datar.

"Tasya."

"Tasya." sahut seseorang yang Tasya tidak kenal dan sahutan tersebut sampai ke kelas dan Tasya hanya diam tidak membalasnya.

Tasya masuk ke kelas dan semuanya tersenyum melihat Tasya.

"Hallo Tasya." serentak semuanya menyahut Tasya dan Tasya hanya diam dan duduk di kursi yang biasa ia duduki.

"Tata." Teriak Aqila baru datang dan berlari menuju kursi Tasya dan Tasya hanya diam tidak memperdulikan Aqila dan semunya.

"Sepertinya Tasya belum bisa mengikhlaskan mamanya." Ujar Rosa.

Ukhty Cuek  (completed ✔️)Where stories live. Discover now