Love You KETOS [Completed] ✔

Part 21

Semua itu butuh perjuangan, tak hanya sekedar meminta tanpa berikhtiar.
Rosyputri4

Di dalam toko buku, Eccha menelusuri semua lorong. Mungkin unfaedah si, tapi demi menemukan buku yg berfaedah menurutnya, seperti novel.

Bagaimana dengan Ilham? Biasa, dia hanya menunggung di salah satu kursi tunggu di dekat kasir. Sama sekali ia tak berminat ke tempat seperti ini. Mungkin ini adalah kunjungan terakhir baginya dengan Eccha. Makannya ia bermaksud membelikan Eccha buku. Tapi Eccha yg milih sendiri.

Jari jemari Eccha masih senang bermain main diantara buku buku. Sesekali ia mengambil dan membaca bagian belakangnya. Itu adalah salah satu kriteria dalam memilih buku.

Waktu begitu cepat. Eccha menghampiri Ilham yg masih duduk dengan membawa setumpuk novel, lebih tepatnya tujuh buah novel.

"Banyak banget. Emangnya gak bosen? " pertanyaan bodoh yg masih memerlukan jawaban.

"Gak dong. Aku kan suka" Eccha begitu senang.

"Sini biar kaka yg bayar" Ilham langsung merebut novel novel tersebut dan membawanya ke kasir.

Mereka pun keluar dan dengan tujuan terakhir adalah rumah Eccha. Kenapa gak makan dulu? Ilham boke abis bayar novel Eccha. Haha gak gak canda lah.

Di dalam mobil, hanya ada lantunan lagu 1D yg sengaja Ilham putar.

"Baby you don't have to worry,  i will be going back for you back for you back for you" Eccha dengan riang mengikuti alunan lagu

"Hafal banget neng" goda Eccha pada Ilham

"Harus dong" ucapnya bangga.

"Kapan kapan duet ya?! " tantang Ilham pada Eccha

"Nantangin nih. Okeh siapa takut! " balas Eccha pada Ilham.

Mereka pun sampai di rumah Eccha. Di ruang keluarga terpampang jelas seorang laki laki bertubuh atletis. Idaman mah pokoknya. Siapa lagi kalo bukan Bang Reza Pradana Putra. Anak pertama dari mama dan papanya.

"Bang!! " teriak Eccha begitu melengking seperti toa masjid.

"Gak usah teriak teriak gue kaga budek!!! " balasan Reza yg tak kalah teriaknya

"Et santai, gue aja kaga budek. Napa lo teriak teriak! " balas Eccha sembari duduk disampingnya. Ilham pun mengikutinya.

"Wede, ada cowok nih. Dah berani bawa cowok lo dek!! " ledek Reza

"Yee mendingan gue, pacaran berani bawa kerumah. Dari pada lo, ampe sekarang kaga keliatan batang idungnya" sindir Eccha

"Diem lo!!! " tegas Reza

"Oh ya, ka kenalin ini abang gue yg paling jelek" ledek Eccha

"Mulut lo itu!!! " geram Reza pada adiknya. Tak sangka ia mempunyai adik macam ini

"Hayy bang, gue Ilham. Kakel sekaligus pacarnya Eccha. Jadi double jabatan gitu" ucap Ilham

"Gue Reza. Kaka tergantengnya Eccha. Haha" garing bang. Napa lo tawa sendiri?

"Ya udah Eccha mau ke dapur dulu bikin minum" ucapnya sembari meninggalkan Ilham dan Reza berduaan.

"Ham, lu serius mau ke Inggris? " Reza memulai topik pembicaraan. Reza sudah tahu perihal Ilham ke Inggris. Siapa lagi kalo bukan orang tuannya yg memberi tahu. Tapi, masalah ini masih di rahasiakan pada Eccha

"Iya bang. Lusa setelah lulusan gue berangkat" pasrah Ilham

"Serius lo!! " Bang Reza terkejoed dibuatnya

"Santai bang. Kek orang kesetanan" ucap Ilham enteng

"Terus adek gue lo gimanain?! " Reza mulai mengintrogasi

"Gue buang. Tenggelemin di laut" tegas Ilham seakan akan dilakukan.

"Tikus lo!! " spontan bang Reza bilang kek gitu. Kenapa tikus? Ya suka suka bang Reza si.

"Canda." singkat padat jelas dan yg pasti sangat berkesan

"Gak mungkin Eccha lu ajak kan? " pertanyaaan unfaedah. Napa juga kuliah bawa bawa anak orang.

"kaga lah. Eccha kaga mau LDR,  jadi kalo nanti gue ada salah. Gue minta maaf ya bang" izin Ilham pada Reza

"Jangan bilang lo mau----" ucapannya pun terpotong karna kedatangan Eccha

"Nih minumnya" ucapnya sembari meletakan minum dan makanan ringan di meja.

Mereka bertiga pun memulai topik pembicaraan yg baru. Yg lebih asik dan pastinya lebih menarik. Sesekali canda dan tawa pun menghiasi pertemuan kali ini.

**

yha comeback

Bingung ah mau diapain lagi. Pusing akutuuuuuuuuuuuuuuu

Dear guruku
Selagi aku mampu menyelesaikan tugasmu
Berilah aku nilai yg sedikit membuatku terharu
@rosyputri02

Thanks for readers
Happy Reading
Next part