*~~~ TEMAN MASA KECIL ~~~*

673 25 5
                                        

DISCLAIMER

NARUTO © Kishimoto Masashi

Kakashi sad © HakuZuka

Genre: Family, Hurt.

Siang itu, seorang jounin berambut hitam dan beralis tebal sedang berdiri di depan meja hokage. Sepertinya mereka sedang membicarakan hal yang serius.

"Jadi seperti itu." Ucap Hiruzen Sarutobi selaku Hokage.
"Sebagai teman Kakashi, aku tidak akan membiarkan dia seperti itu. Anda harus menerima usulan saya." Kata Maito Guy dengan nada meyakinkan.
Hokage tampak sedang mempertimbangkan ucapan Guy.

Guy adalah teman Kakashi waktu kecil, dia selalu ingin menjadi rival Kakashi. Walaupun kemampuan Kakashi jauh diatasnya, dia tidak pernah menyerah. Dia selalu berlatih hanya untuk mengalahkan Kakashi.
Guy sekarang menjabat sebagai guru pembimbing di akademi.

Pagi harinya, saat matahari sudah mulai meninggi, semua anggota ANBU Konoha sudah berkumpul dan bersiap untuk melaksanakan misi.
Namun, sepertinya para anggota ANBU sedang gelisah dan mereka saling berbisik.
"Kenapa dia lama sekali?"
"Dia selalu saja terlambat!"
"Bukankan senior sangat terkenal disiplin?"
"Entahlah, sekarang dia benar-benar berubah."
"Harusnya kita menegur dia! Kenapa kalian selalu diam saja?" Seorang anggota ANBU berambut hitam meninggikan suaranya.
Kemudian orang yang sedang mereka bicarakan datang menghampiri mereka. Kakashi Hatake, ketua ANBU yang terkenal disiplin dan sangat taat aturan, kini hampir setiap hari dia selalu datang terlambat.
"Maafkan aku, sepertinya aku terlambat!" Kakashi melihat dengan tatapan tajam ke arah orang yang meninggikan suaranya tadi.
"Se... senpai..." laki-laki tadi langsung gemetar ketakutan.
Tidak ada satu orang pun anggota ANBU yang berani menegur Kakashi. Itu semua karena Kakashi dikenal berkepribadian dingin dan kejam.

Sore hari setelah misi selesai, Kakashi dipanggil untuk menghadap Hokage.
"Ada apa kamu memanggilku?" Tanya Kakashi dengan nada datar.
"Kakashi, nampaknya semua anggota ANBU berbicara dibelakangmu." Kata Hokage.
Kakashi pun terdiam. Kemudian dia menundukan kepalanya.
"Maafkan aku." Ucapnya.
"Aku tahu, kamu adalah shinobi yang hebat. Setiap misi yang kamu lakukan selalu kamu selesaikan dengan baik. Aku sangat membutuhkan seseorang sepertimu dalam pasukan khusus ANBU. Namun, aku tidak ingin membiarkanmu terus seperti ini." Tambah Hokage.
"Apa maksudmu?" Kakashi tidak mengerti dengan ucapan Hokage.

"Teman-temanmu sangat memperdulikanmu. Mereka tidak ingin kamu selalu larut dalam kesedihan."

*flashback*

"Sebenarnya aku mengkhawatirkan Kakashi." Ucap Guy dengan mata berkaca-kaca. "Aku tahu penderitaannya, akupun adalah teman Rin dan Obito. Aku juga merasa kehilangan mereka. Tapi, untuk Kakashi, kesedihannya itu semakin berlarut-larut. Karena itu, aku kemari. Sebagai teman yang perduli dengannya, aku tidak bisa membiarkannya saja. Aku harus bertindak." Jelas Guy.
Hokage menyimak penjelasan Guy dengan serius. Hokage pun tahu kebenarannya. Dan diapun merasa simpati.
"Jadikanlah Kakashi menjadi guru pembimbing sepertiku." Lanjut Guy.
"Guru pembimbing?" Hokage berpikir.
"Aku dengar di ANBU, Kakashi tidak memiliki satu orangpun teman. Dia bahkan ditakuti anggotanya sendiri. Namun, Kakahi tidak akan mempermasalahkan itu karena yang dia pikirkan hanya misi." Guy menghela nafas.
"Saat pertama aku menjadi guru pembimbing, aku begitu kesulitan untuk memahami anak didikku. Namun, lama kelamaan aku terbiasa dengan mereka dan bisa berinteraksi dengan mereka. Dan sekarang aku belajar banyak dari itu. Karena itu aku berharap Kakashi pun merasakan apa yang aku rasakan." Jelas Guy.

***end flashback***

"Kakashi, kalau kamu dalam pasukan khusus, sikap kamu tidak akan berubah. Kamu tidak akan bisa berinteraksi dengan orang lain. Mungkin dengan menjadikanmu guru pembimbing, selain kamu harus mendidik anak didikmu, kamupun akan tahu banyak tentang mereka, dan bisa memahami mereka. Begitulah kamu belajar dari mereka. Kamu tahu, Asuma, Kurenai dan Guy, mereka memiliki anak didik masing-masing, dan mereka telah memahami satu persatu anak didiknya, sehingga anak didik mereka bisa berkembang dengan baik. Karena itu, mulai hari ini aku akan menugaskanmu menjadi guru pembimbing." Jelas Hokage.
"GURU PEMBIMBING?" Kakashi kaget.
"Setiap anak memiliki kepribadian yang berbeda, seorang guru pembimbing harus memahaminya, dengan begitu kamu akan belajar banyak." Sarutobi berdiri dan kemudian meninggalkan Kakashi sendiri.

*~~~ KAKASHI SAD ~~~*Where stories live. Discover now