3

2.6K 302 27
                                    

   Jihoon pergi pagi sekali menuju tempat kuliahnya, karena ada kelas yang tak bisa ia lewatkan.

   Di lorong menuju kelasnya Jihoon bertemu dengan Boo Seungkwan salah satu sahabat dekatnya. Dengan pakaian berwarna pink yang membuat penampilannya semakin manis.

   "Hei Jihoon, loh kenapa buru-buru?" Seungkwan memiringkan kepalanya, sembari memeluk buku tebal yang selalu menemaninya.

   "Ada kelas yang tidak bisa aku lewatkan, kau sendiri?" Seungkwan menggeleng cepat.
   "Aku harus ke perpustakaan. Tunggu, bukannya hari ini dosen di kelasmu libur?" Jihoon membelalakkan matanya tidak percaya, seharusnya ia bangun lebih siang saja hari ini.
   Lorong memang agak sepi, sepertinya karena beberapa kelas diliburkan.

   "Apa? benarkah?" Seungkwan mengangguk membenarkan.
   "Kau terlalu rajin saja,Jihoon. Eum, oh iya ada berita baru apa?" Seungkwan tersenyum jahil.
   "Ingin berita apa memangnya?~" Seungkwan menarik tangan Jihoon, keduanya lalu duduk di bangku yang tidak terlalu jauh dari posisinya.

   "Apa saja, eum bagaimana dengan Kwon Soonyoung? bagaimana hubungan kalian sekarang?" Seungkwan terlihat sangat antusias, dengan senyuman yang sangat cerah.

   "Kwon Soonyoung? beberapa kali aku mencoba menyingkirkannya-"
   "KAU GILA?! INI KESEMPATAN EMAS TAPI KAU MENYINGKIRKA-" Seungkwan kaget tentu saja dengan apa yang Jihoon katakan, tapi dengan cepat Jihoon membekap mulut Seungkwan.

   "Dengar dulu! sebelumnya aku memang sangat tidak suka padanya sampai aku terus meneriakinya,tapi.."
   "Tapi apa?"
   "Stt! Tuan Kwon itu sangat galak. Saat aku diam di taman dan tidak sengaja bertemu dengan seorang pria, dia terlihat menyeramkan" kata-kata Jihoon sangat mendramatisir.

   "Untung saja Vernon ku tidak seperti itu, eh ngomong-ngomong siapa pria yang tak sengaja bertemu dengan mu?" Seungkwan mengerutkan dahinya.

   Chwe Vernon adalah salah satu pekerja diperusahaan Soonyoung, dengan persahabatan Jihoon dan Seungkwan juga Vernon dan Soonyoung menjadi dekat.

   "Namanya Choi Seungcheol-" Jihoon menatap Sungkwan memelas.
   "MWOYAA!!" Seungkwan kembali berteriak, dengan cepat Jihoon membekapnya, lagi.

   "Kau ini kenapa?!" Jihoon melepaskan bekapannya.
   "Aku hampir mati-" Seungkwan menarik nafas dalam-dalam sembari memegangi dadanya.

   "-dengar Lee Jihoon, Choi Seungcheol itu CEO dari Choi Enterprises! dia memang hampir mirip manusia biasa di luar kantor, tapi dia sangat berwibawa, dia disegani oleh banyak orang! Kau tidak tau,huh?"

   Jihoon membulatkan matanya, mulutnya membuka karena kaget. Yang dia kenal hanya lah beberapa perusahaan terkenal seperti Choi Enterprises itu, juga perusahaan Kwon Enterprises. Namun, untuk perusahaan Choi dirinya tidak tau siapa pemilik perusahaan itu.

   Ia memegangi kepalanya yang terasa hampir saja meledak, karena mengingat apa yang dikatakannya pada Seungcheol waktu itu.

   "Astaga,Seungkwan..." Jihoon menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

   "Aku tau apa yang kau lakukan padanya,Jihoon..." Seungkwan mengusap punggung Jihoon.

   "Kau tidak membuatku semakin baik,Seungkwan"
   "Itu adalah arti sahabat yang sebenarnya,Jihoon"
   "Aku benci kau,Seungkwan"
   "Nado, Jihoonie~"

   Seungkwan mengerucutkan bibirnya, dengan tangan yang masih mengusap punggung Jihoon.
  
   "Sayang?" tiba-tiba seseorang menghampiri keduanya.
   Keduanya menoleh, Seungkwan tersenyum senang kemudian memeluk kekasihnya itu.
   "Oh My Vernonie~" Seungkwan mencubit gemas kedua pipi Vernon. Sedangkan Jihoon hanya terdiam memandangi kedua orang dihadapannya.

Just Mr.Kwon ❲SoonHoon❳Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt