"Kau ini benar-benar sangat merepotkan.." Ucap Baekhyun.

Baekhyun masih mencoba menyingkirkan semut itu. Hanya sedikit lagi.

"Apa yang kau lakukan..?!" Ucap gadis itu secara tiba-tiba dan bangkit dari pingsannya.

Hal itu membuat Baekhyun kaget bukan kepalang.

"Aishh..!!" Decih Baekhyun.

Baekhyun melihat semut itu sudah terjatuh entah kemana.

"Aku bilang, apa yang kau lakukan..?!" Ucap gadis itu yang terlihat panik dan ketakutan.

"Aku tidak melakukan apapun.." ucap Baekhyun seraya duduk di kursinya dan membaca buku nya kembali.

"Kau tidak berbohong kan..? Dan apa yang kau lakukan di sini..? Kenapa hanya kita berdua..?"

Baekhyun hanya terdiam seraya mengorek telinga nya yang sama sekali tidak bermasalah.

"Ck.. Benar-benar cerewet..!"

"Yang jelas kau sudah membuatku repot. Harusnya kau tidak perlu menyusahkan orang lain dengan membuat dirimu pingsan serta hidungmu yang mengeluarkan banyak darah itu. Seisi sekolah benar-benar heboh akibat ulahmu. Kau sadar jika kau itu merepotkan..? Jika sakit pulang saja, jangan datang ke sekolah.."

Kata-kata Baekhyun memang sungguh kejam. Tidak heran jika gadis itu kini terdiam.

Ia langsung turun dari ranjang dan keluar dari UKS dengan tatapan sedih.

Bersamaan dengan itu Jihoon pun datang. Gadis itu langsung berlari seraya menyeka kedua mata nya yang kini basah akibat menangis.

"Hei..! Anna..!! Kau ingin kemana..?!" Teriak Jihoon.

Namun gadis itu terus berlari menjauh. Melihat sesuatu yang tidak beres terjadi, Jihoon langsung memasuki ruang UKS. Pasti tidak salah lagi, Baekhyun yang melakukannya. Pikir Jihoon.

"Baek.. Apa yang kau lakukan kepadanya..? Aku melihatnya menangis ketika keluar dari ruangan ini.. apa kau melakukan sesutu padanya..?" Ucap Jihoon heran sekaligus penasaran.

"Aku hanya berkata padanya jika ia benar-benar merepotkan.." ucap Baekhyun seraya membaca buku dengan santai.

"Kau benar-benar keterlaluan Baek..! Kau tidak tahu sama sekali permasalahan yang sedang dia hadapi.. kau itu terlalu angkuh, sebaiknya kau meminta maaf padanya jika kau tidak ingin menyesal..! " ucap Jihoon dengan sedikit keras seraya meninggalkan Baekhyun.

"Apa-apaan dengannya..? Kenapa aku juga yang harus minta maaf..? Kenyataaannya memang seperti itu kan..?"

........

Jihoon berlari menyusuri koridor sekolah untuk mencari gadis yang tadi ia temui. Ia terus menolehkan arah kepalanya ke kanan dan ke kiri, namun ia tidak melihat sosok gadis yang ia cari.

Tidak lama Jihoon berjalan menuju kelas. Langkahnya tiba-tiba terhenti karena ia mendengar suara tangisan. Jihoon mencoba mencari sumber suara itu. Ternyata gadis itu bersembunyi di balik semak seraya berjongkok.

"Kau tidak apa-apa kan..?" Tanya Jihoon seraya mendekati gadis itu.

Tangisan gadis itu langsung terhenti. Kini mereka berdua tengah duduk di kursi yang berada di koridor sekolah. Jarak duduk mereka sekitar setengah meter.

Hidden Massage [BBH]Where stories live. Discover now