[Completed] Menjadi anak dari seorang calon presiden seharusnya membuat Hwang Eunbi bersikap selayaknya gadis yang anggun. Sayangnya, setelah kematian kakaknya, Eunbi berubah menjadi gadis yang tidak tahu aturan. Hal itu yang menyebabkan Eunbi teran...
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
Bisakah markas ini menjadi rumah keduaku? -Hwang Eunbi
🍀🍀🍀
"JEON JUNGKOOK!"
Teriakan Namjoon sukses mengejutkan Jungkook. Lantas Jungkook menoleh tanpa merasa bersalah usai menarik pelatuk pistolnya. Di belakangnya raut wajah Namjoon tampak naik pitam.
Tidak, Jungkook tidak menembak Eunbi dengan mudahnya. Justru lantaran kesal, Jungkook menembak ke arah ban mobil yang terparkir di sana. Suara tembakan yang memekakkan telinga membuat Eunbi berjongkok seraya menutup kedua telinganya.
"Kau gila?!" lagi-lagi emosi Namjoon naik saat melihat Jungkook. Sampai-sampai Namjoon mencengkram kuat kerah baju Jungkook.
"Aish... Tenanglah. Aku tidak menembaknya. Lihat, dia baik-baik saja." dengan santainya Jungkook berujar.
Melepaskan cengkraman di kerah baju Jungkook, Namjoon segera beralih mendekati Eunbi yang masih berjongkok. Namjoon mengulurkan telapak tangannya untuk membantu Eunbi berdiri.
"Kau baik-baik saja?" Namjoon bertanya cemas.
Perlahan kedua tangan Eunbi turun dari sisi kedua telinganya. Eunbi menengadah dan menatap sendu Namjoon yang berdiri di hadapannya. Kemudian Eunbi meraih uluran tangan Namjoon dan bangkit berdiri.
"Sinbi-ya, kau tidak apa-apa, kan?" ulang Namjoon lagi. Kali ini lebih cemas dari sebelumnya.
Bukannya menjawab pertanyaan Namjoon atau mengucapkan terima kasih, Eunbi malah menendang keras selangkangan Namjoon. Kontan Namjoon mengaduh kesakitan sembari memegangi selangkangannya yang terasa nyeri. Sedangkan Jungkook menahan tawanya menyaksikan bagaimana Namjoon menahan sakitnya.
"Bajingan gila." desis Eunbi.
Tanpa mengeluarkan sepatah kata lagi, Eunbi berjalan cepat menjauh dari kedua laki-laki itu. Semakin lama Eunbi berada di sana rasanya semakin ia ingin menghabisi kedua laki-laki itu secara bersamaan.
"Hwang Sinbi! Jimin sudah menunggu kita di mobil!" Namjoon berseru lantang sebelum Eunbi makin jauh.
Eunbi sengaja menulikan pendengarannya dan tidak menggubris seruan Namjoon. Gadis itu terus melangkahkan kakinya cepat keluar dari basement parkiran mall.
🍀🍀🍀
Tamparan keras yang dilayangkan Tuan Hwang kepada Moonbin membuat Moonbin meringis tertahan. Hwang Dongwook marah besar saat mengetahui insiden yang terjadi di butik istrinya. Terlebih lagi saat mengetahui Eunbi berhasil kabur lagi.
