untuk apa?

2.4K 187 2
                                    

#pagi..
Author : Hmmm emang susah gitu ya ngeklik bintang:(??

Readers : susah kayak ngedapetin dia yang gak peka kak..

Author : asyiappp

#lol#

Merelakanmu pergi bukanlah pilihan yang tepat.namun meminta agar dirimu kembalipun bukan hal yang tepat.

Rakry-








Naina pov

"Dek udah disiapin belum bajunya?" Tanya bang arka sambil bersender dipintu kamarku.ya sekarang aku sudah dibolehkan pulang dari rumah sakit.

"Ini lagi dilempitin" ucapku sederhana.sedih? Jangan ditanya lagi.aku akan meninggalkan bang arka juga semua temanku di indonesia.

"Abang  tau sebenarnya kamu gak mau pergi kan."

Deg

Bang arka benar.entah mengapa begitu sulit meninggalkan ini semua.seperti ada magnet yang tak membiarkan ku pergi.

"Naina gak tau bang.." ucapku lirih entah mengapa sangat sulit untuk mengungkapkan perasaan ini.

"Abang tau kamu merasa lelah dengan semua ini.mungkin kamu juga kecewa.tapi melarikan diri bukanlah cara untuk menyelesaikan masalah.dek lo gak sendiri ada gue abang lo yang bakal ada disamping elo dalam susah maupun senang."

"Trus naina harus gimana bang" ucap ku lirih sambil menatapnya.

"Jadi?mumpung kita belum kebandara ini?" Ucap bang arka menggoda menaik turunkan alisnya.
Aku yang duduk sambil melipat baju langsung bangun dan berlari memeluk bang arka.

"Cih kagak jadi nih ceritanya"ucap bang arka sambil menonyor kepalaku.

"Ih sakit tau kan nai baru sembuh"

"Apa?nai?"

Deg

Apa apaan ini.itu kan panggilan dari rakry.lah kenapa gue juga ngikut gini yah?

"Ehehe maksudnya naina"

"Yaudah serah dah.noh baju lo tu taruh dilemari lagi.abang mau nonton tv dibawah."

"Oke"

Cih emang ya gue tuh drama banget.efek kebanyakan nonton azab kali ya?




Rumah sakit pratama sudirman.

Setelah kejadian kemarin.rakry berubah.rakry sekarang mudah terpancing emosi.sikap pun rakry menjadi dingin.

Eh dokter arka ngapain ya keparis?

Katanya sih nganterin adiknya berobat!

Hah?? Emang adiknya sakit apa sampai keparis segala?

Katanya sih trauma gitu.

Duh kasian ya..
Iya kasian banget..

Pantes aja dokter arka gak kerumah sakit selama tiga hari ini.ternyata ngerawat adiknya to.

Rakry yang mengecek data pasiennya tiba tiba berhenti begitu mendengar gosipan para suster dibelakangnya
.rahangnya mengeras.matanya begitu tajam.nafasnya tidak beraturan sehingga membuat dadanya naik turun menahan emosi.

Damn,Apa apaan sih arka itu.naina cuman trauma kenapa sampai keparis segala?ooh gue tau arka emang sengaja mau jauhin gue sama naina.brengsek gue harus segera ke apartemen mereka.naina gak boleh pergi tanpa persetujuan dari gue.naina itu milik gue.
[Batin rakry]

Rakry pun membanting data pasien ke meja dengan kasar dan berlari keluar dari rumah sakit menuju apartemen arka.tanpa rakry sadari ada seseorang yang diam diam menatapnya.

Apartemen arka

"WOY ARKA BUKA WOY!!!"

TING TING TING

"BRENGSEK BUKA WOY"

BRAK BRAK BRAK

Sialan gue udah tendang tendang nih pintu.masih aja gk ada yg buka.damn it awas aja kalo arka beneran bawa naina ke paris.shit!!
Batin rakry

Rakry meremas rambutnya gelisah.rakry sungguh takut jika tidak berjumpa dengan naina lagi yah meskipun kenyataan bahwa naina membencinya.rakry bertekat untuk membuat naina jatuh hati padanya.

"Udah?"


Deg


Rakry menoleh kebelakang.entah apa yang ada dipikiran rakry.senang,bahagia, menjadi satu.lantas dengan cepat rakry memeluk naina.dia sangat merindukan gadisnya.dia merindukan tawa naina.candaannya.semua tentang naina rakry merindukannya.


#

##

SEÑORITA (Tamat)Where stories live. Discover now