"J-jadi apa yang harus ku lakukan?"

"Untuk langkah awal,  Taehyung harus sering sering chek up agar kondisinya terus terpantau tuan. Dan satu hal lagi,  Taehyung juga tidak boleh lepas dari obatnya"

"Untuk memantau kondisinya ia harus menginap disini sampai kondisinya kembali stabil" lanjut Chanyeol

"Baiklah, lakukan apapun itu asalkan anak bungsuku sembuh, kalau bisa keluarkan kinerja terbaikmu untuk kesembuhan anakku" ucap tuan Kim tegas tak bisa di bantah

"Baik tuan, kami akan berusaha untuk melakukan yang terbaik, dan untuk itu kami harus memindahkan Taehyung keruang VVIP agar lebih nyaman beristirahat" jelas Chanyeol

"Lakukan yang terbaik untuk anakku dokter, kalau begitu aku permisi"

Tuan Kim berdiri dari duduknya, kembali mengunjungi ruang UGD dimana tempat anak bungsunya berada.

Saat ia tiba disana, ternyata sudah banyak perawat yang masuk dan bertugas untuk memindahkan Taehyung kekamar rawatnya.

Anak-anaknya yang bertugas menunggu Taehyung pun berdiri diluar ruangan.

Jimin yang melihat sang appa sedang berjalan menuju kearahnya pun langasung ia hampiri dengan cepat, dengan muka panik Jimin bertanya.

"Appa Taetae kenapa? Kenapa banyak suster yang masuk keruangan Taetae?"

"Tidak apa-apa Chim, Tae akan dipindahkan keruang rawatnya, agar ia bisa istirahat dengan lebih nyaman"

Jimin mengangguk mengerti.

"Appa bagaimana dengan keadaan Taehyung?  Dokter park mengatakan apa?"  Pertanyaan dari Namjoon membuat tuan Kim terdiam sebentar sebelum menjawab pertanyaan dari putra keduanya itu "Tidak ada apa apa.  Dokter park bilang,  Taehyung harus tetap di rawat sampai keadaan nya benar benar pulih"

Tuan kim terpaksa berbohong kepada putra ke duanya. Karena Jimin masih berada di sana,  ia tak ingin jika putra ketiganya itu tambah merasa khwatir dengan keadaan Taehyung.

"Appa, Taehyung akan ditempat kan diruangan mana? Aku ingin menyusul dan menemani Taehyung" Jimin kembali berucap dan membuat atensi tuan Kim beralih padanya

"Taehyung akan dipindahkan keruang VVIP 1112 Jim, kau pergi saja duluan ke kamar rawat Taehyung nanti appa menyusul" ucap tuan Kim

"Baiklah appa, aku duluan ya" Jimin melangkahkan kakinya cepat ketika sudah mengucapkan itu.

Tersisa tuan kim dan juga kedua putra tertuanya.

"Appa, kau menyembunyikan sesuatu dari kami?"

Seokjin yang peka akan gelagat aneh dari tuan kim pun langsung bertanya,  bahwasannya tuan kim terlihat begitu gelisah. Dan Seokjin tau itu. 

"Ne appa. Jika ada sesuatu, ceritakan saja pada kami. Kami ini putra mu appa"

Tuan kim menghela nafas,  ia menatap kedua putranya dengan lekat. 

"Ini semua tentang anak itu"

"Anak itu?  Maksud appa Taehyung?"

Tuan kim mengangguk "Ne,  Jin-ahh"

"Ada apa dengan Taehyung appa?  Kata appa Taehyung baik baik saja"

"Maaf kan appa Joon-ahh, appa membohongimu. Hanya saja, appa tak ingin Jimin mengetahui keadaan Taehyung yang sebenarnya"

Namjoon maupun Seokjin terdiam,  berusaha mencerna maksud dari pernyataan tuan kim tadi.

"Maksud appa keadaan Taehyung—" Seokjin menggantungkan kalimatnya 

I'M FINE-{VMin} END  Where stories live. Discover now