part 10

66 3 11
                                    

Disinilah farra sekarang dirumahnya bersama kedua sahabatnya.ia sahabat farra lansung kerumah farra setelah bel pulang sekolah dan kamar farra sekarang bagaikan kapal pecah yang diotak-atik oleh sahabatnya pembungkus snack berserakan kesana-kemari,bantal yang mulanya di atas kring zee sekarang berada di lantai bawah ranjang begitulah keadaan kamar farra sekarang untung mama farra sedang tidak ada dirumah entah kemana.

"Ra,cepet cerita" ucap vio menatap farra dengan penuh penasaran

"Iya2 engga sabaran banget sih loh" ucap farra memutar bolah matanya

"Cepat ra,gue mau dengar cerita sicowok manis ituu" ucap melly mendesak.

"Too the point aja deh,raffa itu siapa loh?" ucap vio

"Dia mantan gue dibandung" ucap farra enteng

"WHAT!!" ucap mereka serempak

"Loh,pada ngapah" ucap farra heran melihat kedua sahabatnya melongo

"Siapa yang mutusin duluan,pasti dia yah?itu mah udah pasti mana tahan dia sama loh" kekeh melly

"Ihh,apan sih gini-gini gue banyak yang suka tau" ucap farra sebal

"Iya-iya percaya deh gue,kok loh mutusin raffa sih" tanya vio

"Gue enggak suka LDR-an makanya gue putusin sebelum gue pindah kesini,lagian gue nerima dia bukan karna dasar cinta gue cuman kasihan sama dia" jelas farra

"Kasihan?" tanya  melly bingung

"Iyya dia dulu yang selalu nemanin gue dibandung bahkan gue udah nganggap dia kakak gue sendiri engga tau dia malah nyimpan rasa sama gue pas dia nyatain perasaannya gue engga tega nolak dia jadi gue terima aja" jelas farra panjang

"Kebangetan loh sia-siain cogan,gue mbat engga papa kan. kan loh  engga suka sama dia" ucap melly

"Enak ajaloh itu gebetan gue loh engga boleh mbat dia cari yang lain" ucap vio menoyor kepala melly

"Uwssh..apasih dia juga engga suka sama loh" ucap melly memegangi kepalanya yang terasa nyut-nyutan.

"Udah-udah jangan berantem kalian selesain aja berdua tapi gue harap loh engga sakiti hati dia dia itu baik banget soalnya" ucap farra memperingati

"Eh...ra loh tadi kenapa nangis bukannya loh seneng banget pengen ketemu gio yg jelas-jelas udah nampar loh kemarin" tanya vio pada farra

Pertanyaan itu kembali mengingatkannya tentang kejadin tadi dan mulai menatap sendu kearah lantai kamarnya

"Ra,loh kenapa kata-kata gue ada yang salah yah" tanya vio kaget melihat perubahan wajah farra

"Vi,mell gue mau pindah sekolah" ucap farra terpaksa

"Ra jangan becanda deh orang loh baru 3 minggu juga masa mau pindah lagi" ucap melly tak percaya

"Gue engga lagi becanda" tegas farra

"Loh beneran ra" tanya vio dengan raut wajah tak bisa diartikan

Farra hanya mengangguk lesuh sebagai jawaban

"Gue sebenarnya engga mau tapi itu perintah mama gue demi kebaikan gue katanya" jawab farra dengan mimik muka sedih dan tak tega meninggalkan sahabatnya.

"Terus loh mau ninggalin kita gitu aja, loh jahat ra" ucap vio dengan wajah sendu lalu berdiri dan mengambil kunci mobilnya lalu pergi begitu saja

"Vii,dengerin gue dulu gue juga berat ninggalin kalian" ucap farra berteriak sambil terisak sedangkan violin tidak menghiraukan teriakan farra

"Loh juga mau ninggalin gue mel" ucap farra menoleh kepada melly yang ada disamping kanannya

"Engga kok ra gue tau kalau gue engga boleh egois itu demi kebaikan loh pasti mama loh pengen yang terbaik buat loh,loh harus kuat ada kita disini walau pun kita bedah sekolah bukan berarti kita harus pisah kan kita bakal terus kumpul kayak gini" ucap melly dan lansung memeluk farra menyalurkan kekuatan untuk sahabatnya.

"Yaudah gue balik dulu udah sore takut nyokap marah,gue bakal bilangin vio kok" ucap melly melepas pelukannya dan berdiri mengambil kunci mobil yang ada diatas nakas.
Farra pun ikut berdiri

"Gue anter kedepan" tawar farra

"Enggak usah loh istirahat aja" ucap melly lembut

"Yaudah hati-hati" ucap farra sambil tersenyum dan melly pun menghilang dari balik pintu

"Maafin gue" lirih farra

Hayy guys jangan lupa vote and comen sebanyak-banyaknya

Salam yulhi pacarnya taehyung bts

FAGIO (END)Where stories live. Discover now