WE JUST BROKE UP | 우린 헤어졌어 (JIBO)

Knife

"Handong-ah? "

"Jiu unnie? Apa aku sekarang benar-benar berbicara dengan Jiu unnie?"

"Ya ini aku, kenapa kau bertanya seperti itu?"

"Sua unnie.. dia mengiramu telah diculik oleh penerror bodoh itu"

"Maksud kamu?"

"Sua unnie pergi menemui penerror itu sendirian sekarang, tak ada diantara kami yang diperbolehkan untuk menemaninya dan.."

"Bodoh! Kenapa kalian tak bersikeras untuk mengikutinya huh?"

"Kami berusaha melakukannya, unnie.Ta-"

"Aish.. kemana dia sekarang, Dong-ah?"

"..."

"Dong.."

"Ya! Kau jangan diam saja, kau pasti tahu kemana dia kan?"

"Kau menanyakan ku?"

"Tentu saja, hanya kau satu-satunya yang tahu Sua kemana.."

"..."

"Dong-ah! Jawab pertanyaanku!"

"Ya! HANDONG! Kemana Sua?"

"JAWAB AKU SEBAGAI UNNIE MU HANDONG!"

"Kau tahu betapa bahaya-nya Sua sekarang kan? kenapa kau tak menjawab pertanyaanku?!"

"Unnie tenanglah.."

"TENANG BAGAIMANA MAKSUDMU? AKU MEMPERCAYAKAN MU UNTUK MENJAGA SUA TAPI KENAPA KAU JUSTRU MEMBIARKANNYA PERGI SENDIRIAN SEKARANG HUH?"

"...."

"Kau.. jangan menutupi semuanya kali ini! Aku sudah mengikuti semua yang kau katakan dan sekarang kau tak ingin memberi tahuku kemana Sua pergi huh? Apa kau tak memikirkan Sua unnie? Kau jangan membela yang salah kali ini, Handong-ah"

"Ku mohon padamu Dong-ah, kau jangan buta kali ini, Sua adalah unnie mu dan--"

Tuutt.. Tuut..

**

Ting!

"Penerror sialan!"-Ucap Jiu yang kemudian mengambil kunci mobilnya dan pergi melangkah keluar untuk mencari Sua

--

[20:59KST]

Sua POV

Ku langkahkan kaki-ku dengan pelan menuju tempat yang dimaksud penerror itu, 'Namsan Tower?'

Penerror itu mengajak-ku bertemu di tempat aku membuat kenangan dengan Jiu rupanya, 'Apa yang akan dia lakukan dengan tempat ini?'

Terlintas perasaan curiga dalam benak-ku sekarang. Aneh, tak seperti biasanya tower ini sepi tanpa pengunjung. Bahkan, layar CCTV pun mati dan tak ada yang mengawas disana.