Bagian 28

2.6K 150 21
                                    

***

Persiapan lamaran yang dilakukan dalam waktu singkat ternyata tak membuat hasilnya mengecewakan. Bu Ranti tetap bisa membawa seserahan yang pantas untuk Widya dan keluarganya. Bu Ranti melakukan semua persiapan tanpa sepengetahuan Reno untuk memberikan kejutan kepada Reno. Bu Ranti akan melakukan lamaran hanya dengan Pak Chandra dan Kelvin. Tak perlu membawa keluarga besar hanya untuk acara lamaran karena Bu Ranti tahu keinginannya ini belum tentu mendapatkan sambutan yang baik dari keluarga Widya. Karena tak semua orang selalu silau dengan kedudukan social yang dimiliki keluarganya. Beberapa bahkan merasa tersinggung dengan hubungan seperti ini.

Pukul 10.00 pagi Bu Ranti beserta keluarga meninggalkan rumah untuk menuju rumah Widya tanpa pemberitahuan sebelumnya. Reno dan Widya hari ini sedang jaga pagi. Jadi ini akan menjadi pertemuan murni antara orang tua tanpa melibatkan anak-anak. Kelvin diikutsertakan untuk menunjukkan bahwa keluarga Mahendra menerima dan menginginkan Widya untuk bergabung bersama keluarga mereka. Bu Ranti memakai midi dres batik dan menggunakan make up tipis, Pak Chandra dan Kelvin memakai kemeja batik lengan panjang yang memiliki motif yang sama seperti midi dres bu Ranti. Mereka tampak seperti dalam foto keluarga yang dipajang-pajang di studio foto. Bu Ranti masih tampak cantik, Pak Chandra masih terlihat gagah dan tampan, sedangkan Kelvin menunjukkan hasil dari perpaduan antara Bu Ranti dan Pak Chandra. China dan Jawa.

Rumah Bu Ningrum tampak bersih dan rapi. Seluruh bungu-bunga di teras baru saja di sirami, halamannya bersih dari dedaunan pepohonan. Pertama melihat Bu Ranti langsung merasa nyaman. Rumah mencerminkan kepribadian orang-orang yang tinggal di dalamnya. Sekilas melihat saja Bu Ranti tahu bahwa pemilik rumah itu adalah orang yang rajin dan menyukai kebersihan. Pak supir memarkirkan mobil sedan hitam itu di tempat Reno biasanya memarkirkan mobilnya saat mengunjungi Widya. sebelum Bu Ranti dan keluarga turun, Bu Ningrum keluar dan berdiri di teras menatap mobil itu dengan bertanya-tanya. Siapa gerangan pemiliki mobil bagus ini dan ada urusan apa dengan keluarganya. Bu Ningrum tak memiliki bayangan jika orang-orang yang mendatanginya di pagi menjelang siang ini adalah keluarga Reno yang ingin menujukkan keseriusan mereka. Karena Bu Ningrum memiliki pemikiran bahwa sebenarnya keluarga Reno tak benar-benar menyetujui hubungan Reno dan Widya.

"Selamat pagi, Bu." Bu Ranti keluar dari mobil dengan anggun dan langsung menghampiri Bu Ningrum dengan senyum lebarnya. Pak Chandra dan Kelvin menyusul. Sedangkan Pak supir mulai mengeluarkan seserahan dari bagasi mobil.

"........" Bu Ningrum tak bisa berkata-kata. Wanita dihadapannya ini sangat cantik walaupun sudah tak lagi muda. Kecantikan khas jawa. Bu Ningrum hanya bisa menjabat tangan Bu Ranti yang diulurkan kepadanya.

"Maafkan kedatangan kami yang mendadak ini, Bu." Senyum lebar tak pernah hilang dari bibir Bu Ranti. Mereka masih berdiri di teras rumah. Pak Chandra dan Kelvin tersenyum ramah kepada Bu Ningrum dan berdiri di samping bu Ranti.

"Perkenalkan, Bu." Pak Chandra mengulurkan tangannya kepada Bu Ningrum yang masih terlihat bingung. "Saya Chandra, ini istri saya, dan ini putra bungsu kami Kelvin. Kami adalah orang tuan Reno."

"Silahhkan masuk, Pak, Bu." Akhirnya Bu Ningrum menyadari siapa orang-orang dihadapannya ini. Setelah menjabat tangan Pak Chandra dan Kelvin, Bu Ranti membimbing tamunya untuk memasuki ruang tamu.

"Pak tolong bawa barang-barangnya masuk ya," pinta Bu Ranti kepada Pak supir sebelum masuk ke dalam rumah.

Mereka semua duduk di ruang tamu yang tak begitu luas. Kehadiran keluarga Reno sudah membuat ruang tamu tampak penuh. Bu Ranti duduk bersama pak Chandra di sofa panjang, Kelvin duduk sendiri di sofa tunggal. Bu Ningrum duduk sendirian di sofa panjang di hadapan Bu Ranti dan Pak Chandra. Semuanya terdiam. belum ada yang membuka pembicaran setelah mereka duduk dengan nyaman. Hanya Pak sopir yang dibantu Kelvin membawa masuk seserahan yang sudah dipersiapkan Bu Ranti untuk Widya tampak tak terganggu dengan kesenyapan yang tercipta. Bagaimanapun mereka adalah orang asing.

Antara Aku dan Dia S2 (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang