The LUCKIEST Bastard | 27

65.8K 3.1K 33
                                    

UPDATE!!!

JANGAN LUPA VOTE DULU SEBELUM MEMBACA YA

Happy Reading

Playlist: Focus - Ariana Grande
______________

Melihat pakaian Ara yang robek, Taylor memasang senyum penuh kemenangannya. Ia berhasil mempermalukan Ara!, batinnya memkik kesenangan.

Model-model lainnya beserta para kru kini berpusat kepada Ara. Bagaimana tidak? Ara tengah menunjukkan pinggang mulusnya di depan umum. Lantas Ara menundukkan wajahnya, menyembunyikan wajahnya yang merah padam akibat malu.

Mungkin kalau para model tidak akan malu karena mereka bisa memamerkan tubuhnya di publik. Tetapi kalau Ara tidak. Ia tidak pernah memamerkan tubuhnya, kecuali di....

"Ara! Maafkan aku.... Aku tidak sengaja," kata Taylor pura-pura panik. Ara langsung tersadar dari pikirannya. Kenapa harus mengarah ke Liam lagi?!

"T-Tidak apa. Ini hanya kecelakaan kecil," jawab Ara dengan senyum sedikit terpaksa.

"Kemarilah, biar aku membantumu," kata Taylor pura-pura ingin membantu Ara. Tetapi sebenarnya ia ingin memperparah robekan itu.

Taylor hendak menarik bathrobe Ara kembali. Tetapi aksinya terhentikan karena sebuah suara yang sangat familiar dan derap langkah sepatu yang berjalan kearahnya.

"Tidak perlu," kata Liam yang tiba-tiba muncul. Para kru dan model yang tadinya mengerumuni Ara itu langsung membuka jalan untuk Liam.

Liam berjalan melewati mereka dengan wajah datar dan tatapan sedingin es. Sementara satu tangannya ia masukkan ke dalam saku celana. Liam tampak gagah saat ini.

Berhenti di hadapan Ara, Liam melepaskan jas mahalnya kemudian mengenakannya di Ara untuk menutupi pinggang mulus Ara.

"Kau baik-baik saja?" Tanya Liam.

Ara hanya terdiam memerhatikan Liam yang nampak sangat tampan dan gentleman saat ini. Rasanya tubuh Ara bisa meleleh saat ini juga. Sejak kapan Liam menjadi seperti ini?

"Aku bertanya kepadamu," kata Liam lagi karena pertanyaannya tidak dijawab.

"Eh? A-Aku baik-baik saja," jawab Ara gagap. Liam tersenyum sangat tipis--nyaris tidak kelihatan. Hanya orang yang sangat mengenalnya akan mengetahui perubahan itu.

Ara dapat merasakan para model dan kru disekelilingnya berbisik-bisik tentang mereka, membahas Liam di tepatnya.

"Apa hubungan Liam dengan gadis itu?"

"Kenapa Liam terlihat begitu perhatian? Ia tidak pernah seperti itu ke mantan-mantan kekasihnya," bisik-bisik para model.

Liam menatap tajam kearah Taylor, membuat Taylor bergidik ngeri. Namun Taylor menutupinya. Sedetik kemudian ia beralih menatap Ara kemudian merangkulnya. Mereka berjalan keluar dari gedung studio itu, meninggalkan berbagai macam pertanyaan tak terjawab.

Taylor menatap kepergian Liam dan Ara dengan penuh kebencian. Tangannya terkepal menahan emosi. Kenapa Liam selalu datang disaat-saat seperti ini?!

Taylor langsung berjalan meninggalkan kru dan para model ke ruang ganti untuk mengganti pakaiannya dan meninggalkan studio ini secepat mungkin. Misi ketiganya tidak boleh gagal! Ia pastikan Liam tidak mengetahuinya!
_____

The LUCKIEST Bastard [ON REVISION]Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ