Sepertinya, Cinta (UPDATE SUNDAYS)

13. Sepertinya, Aku (Tidak) Mungkin Melepaskanmu

"Bagus deh kalau kamu marah, berarti kamu masih peduli sama aku."

"Apaan sih." Dia mendecak tidak suka karena Andre benar. Mengapa emosinya masih turut berperan? Jika dia memang sudah tidak menyimpan perasaan apapun pada pria itu, dia seharusnya tidak bersuara dengan amarah.

"I miss you Nay."

Naya menghela nafas payah. "Dre, it's not even a day yet. Kamu jangan begini kenapa, kamu tuh udah di Indo lagi, it's not the place to say that."

"Belum kok."

"You know what I meaaaan," rengeknya gusar. Jika Andre berada di sebelahnya sekarang, dia pasti sudah memberi pria itu pelajaran dengan berteriak tepat di telinganya.

Andre tertawa. "I know, I know, I'm sorry, kebiasaan kalau sama kamu tuh. Susah, Nay. I can't get off my mind of you. Semakin aku mikirin kamu, aku jadi makin nggak bisa lepas. I don't know, it's just... I feel like you're mine, always mine."

"Ya jangan dibiasain terus juga makanya. Ntar Mama kamu kalau sampai denger kamu ngomong kayak gini, aku ditebas bersih pasti kan? Mau lari ke mana lagi, sih? Aku udah nggak punya tempat lagi selain Jakarta. Masa aku harus ngumpet di Surabaya, aduh, ada apa coba di sana?" Naya menghela nafas. Sulit bagi dirinya untuk tidak lagi bersikap seperti yang paling tersakiti karena masalah itu benar-benar telah mengubah jati dirinya. "Dre, please, kalau kamu memang sayang aku, you'll give me space, okay? You know, you know this is not easy for me too," tuturnya menyudahi percakapan singkat mereka secara sepihak.

Naya tahu mulai sekarang dia sudah harus membiasakan diri memberi batasan pada Andre jika dia ingin bertahan di Jakarta nanti, tetapi menjalankan hal itu benar-benar menggunakan seluruh kartu good mood nya, apalagi setelah semua tambahan cerita yang mereka lewati akhir-akhir ini.

Suara notifikasi pesan yang tidak lama kemudian muncul hampir saja membuat Naya bertindak kekanakan dengan membanting iPhone nya. Dia mengira Andre masih berusaha menggagalkan upayanya untuk menjadi yang lebih dewasa di antara mereka, tetapi rupanya kali ini bukan pria itu yang sedang mengungkapkan pikirannya.

____________________________

Adhyaksa Prasaja Hagam
iMessage

4 Jun, 23:35

Good night.

____________________________

Disclaimer : Kalo ada yg ngrasa karakter nya mirip org tertentu irl, itu adlh ketidaksengajaan aja. This story is pure fiction, tapi y krn gue emg niat bgt orangnya, i kno u feel it's real. lol.
also, no hate buat org Surabaya, just self-roasting. 🫡

A/N : Feelingnya kalo pas ktemu cowo baru yang bisa bikin lo tertarik pdhl lo masih blom move on dari mantan lo tuh sesuatu banget deh. Beneran. it feels like happiness jujur aja, kayak maybe u can move on after all, and it feels damn amazing to have that hope. Nggak gampang loh tertarik sama orang baru aplg kalo lo yakin banget mantan lo tuh was the one. And this book is literally it. Mungkin gue mesti kasih ini ya di blurb biar orang pada baca :( gue mah sedih kalo orang ga tau ceritanya Aksa Naya. Kan judulnya Sepertinya, Cinta. Of course lo yang baca bakal main tebak-tebakan jadi benernya lu orang pada cinta gak sih. AAHAHHAHAHA.

Please gue seneng banget nulis ini, semoga lo juga senang bacanya, jujur lo ngrasa Naya kayak temen lo kan. I am so relatable, please visit my ig and tiktok, janji deh gak flexing, i will be that one bucin friend yang vibes nya ngasih kode mulu. LOL. Ohya, kalo lo new reader, gue update tiap Minggu ya. Bisa aja lebih sering kalo dapet ranking. I will do anything to push rank lol.