20

1.9K 131 6
                                    

Pagi harinya.

Kukuruyukk........

Ayam berkokok, menandakan pagi telah tiba. Ara pun langsung bersiap-siap.

Saat Ara menuju ke meja makan, Ara pun mendapati Jaebum yang sudah rapi dengan seragam nya.

"Kakak, kamu berangkat sekarang?" tanya Ara.

"Oya, aku sudah bosen dirumah," jawab Jaebum.

"Oh, begitu," ucap Ara.

"Kenapa memangnya?" jawab Jaebum.

"Tapi lebih baik, kamu istirahat saja dulu," ucap Ara.

"Jangan menghawatirkan ku, aku sudah sehat," jawab Jaebum.

"Baiklah, aku percaya dengan mu," ucap Ara.

"Ara, tumben sekali kamu membawa bekal? untuk Mark ya?" tanya Jaebum yang melihat Ara memasukan kotak makan kedalam tasnya.

"Em ... bu-bukan ini untuk ku," jawab Ara.

"Wah, adik ku sudah besar sekarang," ucap Jaebum.

"Kakak, ini memang untuk ku, kok nggak percaya sih," jawab Ara.

"Nggak usah bohong, kakak tau kok," ucap Jaebum.

"Kakak apa-apaan sih, memang enggak kok," jawab Ara.

"Beneran enggak? kok pipimu merah?" goda Jaebum.

"Kakak!" teriak Ara yang setelah itu menyusul Jaebum ke halaman rumah.

Selang beberapa menit, mereka pun sudah sampai di sekolah.

"Itu dia Mark, berikan sekarang saja bekal nya, tidak usah malu-malu," ucap Jaebum yang melihat Mark berjalan ke arah lobby.

"Kakak!" jawab Ara sambil memukul lengan Jaebum, sedangkan Jaebum hanya terkekeh.

"Ya sudah, aku ke kelas ku dulu," ucap Jaebum.

"Apa kamu nggak ingin bertemu dengan teman-teman mu dulu?mereka pasti pengen bertemu denganmu juga," ucap Ara.

"Baiklah, aku akan menemui nya sekarang," jawab Jaebum.

kemudian mereka pun langsung menuju ke kelas Ara.

"Jaebum!! beneran ini kamu?" ucap Jackson.

"Wah, kami sangat menunggu mu" ucap Jinyoung sambil merangkul pundak Jaebum.

"Bagaimana kabar mu?" tanya Bambam.

"Aku baik-baik saja dan sehat-sehat saja," jawab Jaebum.

"Kabar baik, aku senang mendengarnya," ucap Yugyeom.

"Baiklah, terimakasih, aku kira kalian senang jika aku mati," jawab Jaebum.

"Sebenarnya begitu, tapi bagiamana dengan kami jika kamu mati, sudah tidak berguna lagi kekuatan kita," celetuk Jackson.

"Cih! Dasar," jawab Jaebum.

"Kalau begitu aku pergi ke kelas ku dulu, sampai bertemu nanti," ucap Jaebum.

"Jangan lupa, berikan bekal itu kepada Mark," Jaebum berbisik kepada Ara lalu pergi menuju kelas nya.

"kakak! menyebalkan sekali!" teriak Ara.

Saat Ara membalikan badan nya ke belakang, hampir saja Ara menabrak Jackson yang berada tepat di belakangnya.

"Jackson, maaf," ucap Ara.

"Tidak apa-apa, Ara," jawab Jackson.

"Oh ya, lama kita tidak pergi bersama, bagaimana kab-" tanya Jackson terpotong.

7 PRINCE~GOT7 [COMPLETED]Where stories live. Discover now