MY NERD EX-BOYFRIEND!!! [Sasusaku]✔✔

[MNEB] one day without Sasuke.

Sakura memutar bola mata nya dengan gelisah, pagi ini suatu keajaiban datang dan membuat keluarga Haruno berdecak kagum. Apa yang terjadi? Sebenarnya simpel,Sakura bangun cepat pagi ini bahkan terbilang sangat cepat. Dia terbangun disaat Gaara bahkan masih menikmati dunia mimpi nya yang indah.

Semalaman bahkan Sakura tidak bisa tidur. Banyak hal yang terlintas di benak nya, kegugupan nya dan rasa berdebar di dada nya. Dia seperti gadis yang sedang di mabuk cinta,padahal.. Hal yang paling miris dari rasa deg-degan itu adalah..

Mantan.

Apakah Mantan itu cocok untuk di ingat kembali?
Rasanya tidak,mantan hanyalah masa lalu. Sakit memang...

"Wih ada angin apa nih,kok adek gue bisa cepet bangun?" Gaara menyentil dahi lebar Sakura dan merebut sendok dari genggaman gadis itu.

"Nih! Olesin selai nya ke Roti kakak." perintah Gaara,dan yang lebih ajaib nya Sakura mengangguk saja,dia bahkan mengoles nya tanpa ada kesalahan. Perfect!

"Nih dek,simpen piring kakak." perintah Gaara lagi.

Lagi-lagi Sakura mengangguk.

"Dek,Spam like IG kakak."

Sakura merogoh kantung nya yang berisi handphone canggih ber-casing pink itu.

"Wokeh,manteb!" Gaara berseru riang ketika mendapati notifikasi membanjir dari akun Instagram adik perempuannya itu.

"Kak..," panggil Sakura dengan nada pelan.

"Ha?"

"Kak,gimana cara nya supaya bisa pindah ke kelas XII?"

"Ya tunggu naik kelas lah dek,masa ia langsung pindah."

"Kak,tukeran yuk kak."

"Tukeran apa dek?"

"Tukeran kelamin kak!" seru Sakura gusar.

"Idih,najis dek!"

"Bukan kaaaak! Tukeran kelas maksudnya!" Sakura berdecak kesal sembari menoyor kepala merah kakak nya. "Wih,sopan napa!" hardik Gaara.

"Kayak kakak pernah sopan aja sama gue."

"Lu kan adek, gue kakak nya.. Dimana-mana kakak selalu benar."

"Serah kak."

Gaara mengamati wajah Sakura yang masih menampilkan raut gugup,bahkan tangan gadis itu bergetar saat dia selesai memasukkan suapan terakhir yoghurt itu.

"Kenapa sih dek? Lo buat masalah lagi?"

"Kalo buat masalah sih,gue udah sering kak."

Gaara menjitak kepala Sakura untuk kesekian kali nya.

"Tobat dek,kasian mama sama papa,punya anak perawan malah kayak preman gini."

"Becanda kak."

"Jadi masalah nya apa dek?" Gaara menyingkirkan piring-piring yang ada di hadapannya,lalu dia menopang dagu dan menatap adik syalan nya itu.

Sakura menghela napas pasrah, "kak aku di pindahin ke kelas unggulan selama 3 bulan."

"Wih bagus dong,akhirnya ada juga guna nya elu setelah 17 tahun hidup di dunia ini."

Sakura menyikut rusuk Gaara, "gak gitu juga dong kak!"

"Masalah nya apa di kelas unggulan? Oooo pasti karena lo jadi gak bisa buat nakal lagi?"

"Biasa aja kali kali,yang gue ga suka itu...," Sakura menghentikan kalimat nya,dia malu untuk mengatakan sebuah kebenaran yang membuat ia tak bisa tidur semalaman.