01

1.2K 72 0
                                    

Play video diatas sebagai background music.
____


Irene berdiri di depan cermin dengan ekspresi merengut menatap dirinya sendiri. Ia terus mencari di dalam lemari, pakaian yang benar-benar bagus untuk digunakannya malam ini. Tapi yang ia miliki hanyalah koleksi lama yang mungkin sudah ketinggalan zaman dan banyak dari pakaian itu sudah tidak layak digunakan.

Irene sempat kebingungan dan merasa frustasi hanya untuk memilih sehelai pakaian yang cocok di kenakannya. Karena sejujurnya, Irene ingin menggunakan pakaian terbaik untuk membuat suaminya terkesan malam ini. Karena sejak pernikahannya satu tahun lalu, ini adalah pertama kali mereka membuat janji bertemu yang lebih mirip seperti sebuah kencan.

Pada akhirnya, wanita itu menjatuhkan pilihan pada sweater rajut berwarna putih di balut dengan mantel coklat susu yang terlihat sangat manis dan pas di tubuhnya. Ia mengecek lagi penampilannya untuk yang terakhir kali dan tersenyum puas.

Wanita itu segera bersiap untuk pergi pada pukul 6, sesuai janjinya dengan sang suami menuju Garden of The Morning Calm Light Festival, Gapyeong, provinsi Gyeonggi.

Karena seperti yang di beritakan, malam ini akan turun salju pertama, untuk itulah ia membuat janji bertemu meski suaminya belum menyempatkan diri pulang ke rumah.

Sudah lama sekali keinginan pergi ke Light Festival di malam musim dingin seperti yang orang lain lakukan itu ada, tapi Irene tak pernah memiliki kesempatan, sampai saat suaminya menanyakan apakah Irene mau pergi bersama dan tanpa berpikir dua kali ia menjawab, "Ya, aku mau."

####

Menyusul natal dan festival musim dingin yang sudah dimulai sejak awal bulan, Garden of The Morning Calm terlihat sangat cantik. Pohon dan tanaman dihias menggunakan lampu warna-warni hingga terlihat sangat cantik di malam hari. Seperti wonderland yang sering diceritakan dalam film fiksi, membuat siapa saja terkagum namun merasa ini seperti tidak nyata karena terlalu indah.

 Seperti wonderland yang sering diceritakan dalam film fiksi, membuat siapa saja terkagum namun merasa ini seperti tidak nyata karena terlalu indah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Garden Of The Morning Calm Light Festival, Gapyeong-gun, Gyeonggi-do, South Korea)

####

Mengecek sekali lagi jam di ponselnya, sudah 2 jam berlalu dari waktu yang di janjikan. Tapi pujaan hatinya itu belum juga menampakkan diri. Irene tidak berani menelepon lebih dulu karena ia sangat paham suaminya adalah orang sibuk. Mungkin dia masih memiliki pekerjaan, pikir Irene.

Bibir ranum itu melengkung tipis saat menebak ekspresi apa yang akan ditunjukkan oleh suaminya ketika menerima hadiah yang sudah ia siapkan.

"Ku harap kau akan menyukainya," gumam Irene pelan sambil memeluk paper bag di pangkuannya erat.

Dinginnya udara malam semakin menggigit dan menembus sampai ke tulang, karena meski sudah menggunakan pakaian tebal, tetap saja Irene masih merasa kedinginan. Ia berusaha menghangatkan diri dengan menggosok kedua telapak tangannya yang hampir beku, hal itu sudah cukup untuk membuatnya merasa sedikit hangat.

IF YOU ✔Where stories live. Discover now