2-Save Me

1.8K 173 12
                                    


🌹🌹

[SAVE ME]

IRENE POV

Aku menggeliat  tatkala merasakan silau menerpa wajahku. Aku tahu itu matahari, ini sudah pagi. Dengan malas aku mengerjapkan kedua mataku. Aku meencoba menggerakkan tubuhku dan seketika aku menjerit.

Arrghhttt!!”

Seluruh tubuhku terasa hancur, remuk berkeping-keping. Ini sakit sangat sakit terutama pada bagian bawahku, perih hanya untuk menggerakan sedikit tubuhku terasa begitu nyeri. Seketika aku mengingat kejadian semalam. Ya, Kim Tae Hyung lelaki brengsek itu memperkosaku. Sekarang bukan hanya tubuhku yang remuk tetapi juga hatiku. Dia, dia merenggut yang selama ini aku pertahankan. Selama 24 Tahun aku menjaganya dengan baik tetapi hanya satu malam aku kehilangannya dan ini semua karena lelaki brengsek yang bernama Kim Tae Hyung bahkan nama itu terlalu indah di sandangnya!

Aku menangis meratapi nasibku. Sekarang aku benar-benar kehilangannya. Kim Tae Hyung aku akan membunuhmu!! Sungguh dia jauh lebih brengsek daripada pria itu! Pria yang sudah mengutukku. Pria yang juga aku lukai.

Aku mengetahui semua apa yang terjadi pada tubuh dan hidupku. Aku terkena kutukan, kutukan yang menyeramkan. Kutukan yang membuatku tak menyukai pria, kutukan yang membuatku seperti gadis yang menyukai sesama jenis. Aku merutuki nasibku, andai saja dulu aku tidak melakukan itu padanya mungkin saja aku tidak akan seperti gadis gila yang sangat menggilai bunga. Oh tidak!! Lebih baik aku seperti ini daripada aku melayaninya malam itu. Aku melakukan segala cara untuk mempertahankan keperawananku bahkan aku harus mendapatkan kutukan tetapi pria itu … pria itu berhasil mengambilnya. Dia memang suamiku, tetapi demi langit dan bumi aku tidak memiliki perasaan apapun padanya. Aku membencinya!!

Perlahan aku bangun dari tidurku. Aku terus merapatkan kakiku karena hanya membukanya sedikit saja sangat terasa perih. Entah berapa kali Tae Hyung menyetubuhiku semalam. Oh.. bahkan aku baru sadar jika aku sudah mengenakan pakaian tidurku. Setidaknya dia masih mau memakaikan aku baju daripada aku harus bangun dengan tubuh telanjang dan tak ada dia di sampingku rasanya aku seperti jalang di luar sana.

Aku menatap seisi kamar, tidak ada sesosok pria yang aku yakini dia penggila seks. Mungkin dia pergi kerja, apa peduliku. Mataku terkejut melihat nampan berisikan semangkuk bubur, segelas susu dan segelas air putih, dan … setangkai bunga mawar. Aku tersenyum lalu mengambil bunga itu dan mencium baunya yang khas bunga mawar merah. Aku terus menciumi bunga mawar ini, entahlah baunya sangat membuatku nyaman. Aku tahu aku seperti ini karena kutukan itu tetapi aku juga tidak bisa menghindarinya, aku selalu berbinar melihat bunga bahkan jantungku selalu berpacu lebih cepat merasa aku ingin selalu berada di dekat bunga.

Mataku kembali melirik catatan kecil di sana. Aku meraihnya dan membaca,

‘Good Morning, Dear.

Maaf jika aku meninggalkanmu, aku harus pergi bekerja.
Aku menyiapkan sarapan untukmu, makanlah.
Dan di laci ada salep kau bisa mengambilnya untuk meredakan nyeri pada vagina-mu.
Maafkan aku semalam terlalu bernafsu. Malam ini aku akan mencoba lembut padamu.

Tae Hyung’

OH! SHIT! WHAT THE …!

Mulutku kembali mengumpat pada pria ini. Dengan santainya dia menyebut organ intimku, dasar mesum. Dan apa … ‘malam ini aku akan mencoba lembut padamu.’ Aku tidak akan membiarkan dia menyentuhku lagi. Cukup tadi malam!!

F L O W E R ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang