Hari ini zidan membawa zefa ke tempat orang yang dicarinya selama ini. Sampainya disana, zefa terlihat bingung kenapa dia dibawa kesana.
"Kak, kok kita kesini?"
"Katanya mau ketemu dia, udah ikut kakak aja. Bentar lagi juga sampai." ucap zidan yang berjalan didepan zefa. "Nah, kita udah sampai sayang."
"Kak jadi..." ucap zefa seraya menahan air matanya yang ingin keluar.
"Iya sayang, dan dia nitip ini buat kamu." ucap zidan seraya memberikan amplop ke zefa. "Kamu akan tahu alasan dia pergi."
Dear My Love
Hai vel, apa kabar? Aku harap kamu cepat bangun ya, karna ada yang nunggu kamu. Mungkin kalo kamu baca surat ini, aku udah pergi.
Aku mau minta maaf sama kamu, walaupun aku rasa gak akan mungkin kamu maafin aku. Aku terima karna itu memang salah aku, tapi salahkah aku berharap kamu akan memaafkan aku?
Vel, jujur aku masih sayang sama kamu. Sampai sekarang rasa aku ke kamu masih sama, walaupun kamu gak ingat sama aku. Aku gak pernah berniat untuk mencari pengganti kamu.
Ketika pertama kali aku ketemu kamu, aku udah felling kalo kamu emang vellyn. Aku berusaha dengan segala cara agar kamu bisa mengingat aku, namun semua sia-sia. Kamu tetap gak ingat aku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay or Go
Teen FictionCerita 1 Kenapa takdir selalu mempermainkanku? Mengapa takdir merenggut orang-orang yang aku sayang? Dulu sahabatku, keluargaku, lalu sekarang kekasihku. Apakah tidak cukup melihatku selalu menderita? Mengapa takdir tak pernah mengizinkanku tuk baha...
