Kalian jangan heran mengapa Caca sudah begitu dekat dengan aldi dan bang kiki dan mengapa aldi tau rumah Caca itu ceritanya panjang intinya Caca sudah akrab dengan member CJR. Caca juga tak menyangka jika dirinya bersahabat dengan idolanya.

"Lama banget lu nyuk." baru juga turun ia sudah mendapatkan cibiran dari aldi.

"Iih salah siapa ngasih taunya dadakan." balas Caca.

"Yaudah bund, aku pergi dulu ya." ucap Caca sambil mencium punggung tangan bundanya begitu pun dengan aldi.

"Iya hati-hati." ucap bundanya

❤❤❤

"Kayaknya gue tadi gak lihat lo di bandara deh, lo kemana?" tanya Caca kepada aldi. Mereka berdua sedang dalam perjalanan menuju kantor ka aan.

"Ooh itu gue ada urusan sama salsha, lagian gue gak kuat lihat Iqbaal pergi." Caca hanya menganggukan kepalanya mengerti dengan ucapan aldi.

"Pokoknya nanti lu kalau ada apa-apa bilang aja ke gue." ucap aldi dengan mata fokus ke jalan.

Caca menoleh ke arah aldi sambil mengerutkan alisnya. "Ada yang aneh, jangan-jangan ini disuruh Iqbaal." Aldi menganggukan kepalanya membenarkan ucapan Caca.

"Iyah, Iqbaal udah ngasih amanat ke gue sama bang kiki untuk ngejagain lo."

"Gak usah, gue udah besar gak perlu dijagain gue bisa jaga diri gue. Lo sama bang kiki kan sibuk kalian berdua kan publik figure jadi udah gak perlu repot-repot."

"Santai aja kali, selagi gue bisa kenapa nggak?" ucap aldi.

"Makasih sebelumnya, tapi gak perlu repot-repot lah."

"Ini amanat Ca. Dan gue harus megang amanat ini."

"Biar gue yang bilang sama Iqbaal."

"Serah lo aja deh." aldi sengaja bilang seperti itu. Ia harus megang amanat sahabatnya ini. Caca tersenyum sambil menganggukan kepalanya.

Kini mereka berdua sudah sampai kantor ka aan. Aldi dengan santainya masuk ke dalam sementara Caca masih diam ditempat ia masih bingung kenapa dirinya disuruh kesini, dan mengapa ka Aan bisa kenal dirinya.

"Eeh kunyuk, lo ngapain masih disitu? Sini masuk." teriak Aldi yang sudah berada di dalam.

Caca menghembuskan nafasnya ia berjalan masuk ke dalam menghampiri aldi. "Di gue malu." ucap Caca sedikit berbisik kepada aldi.

"Udah gak usah malu udah biasa malu-maluin juga lu."

Untung Caca sabar.

"Kamu ferisha?" tanya ka Aan yang tiba-tiba datang menghampiri mereka berdua.

"I-iya." jawabnya dengan gugup.

"Santai aja gak usah gugup ka Aan gak bakal gigit kok." Caca terkekeh mendengar perkataan ka Aan.

"Hehe, iya ka."

"Ikut ka Aan bentar yuk ada yang mau diomongin." Caca menatap ke arah Aldi, Aldi mengangkat kedua alisnya ambil tersenyum.

"Udah sana ikut aja." ucap Aldi sambil mendorong Caca mendekat ke arah ka Aan.

Caca mulai mengikuti ka Aan dengan mengekorinya dari belakang.

Ka Aan duduk di sofa ternyata benar disana sudah ada Salsha, Steffi, dan juga Amel Carla. Caca duduk di sofa yang masih kosong tepatnya di samping Steffy.

"Langsung ke intinya aja ya, jadi tujuan ka Aan ngundang kamu kesini karena mau nawarin kamu buat gabung sama exisbangetcom." Caca hampir tersedak ludahnya sendiri saat mendengar perkataan ka Aan.

Lucky Soniq❤IDRWhere stories live. Discover now