Chapter 2 : Keluarga Baru

8.2K 510 46
                                    


" Lebih baik aku bawa kerumah, kebetulan dirumah aku juga punya bayi perempuan. barang kali ia bisa menjadi saudaranya .... "

Pemburu tersebut membawa bayi yang ia temukan ke kediamannya. Dalam perjalanan pulang banyak sapaan dan banyak pula warga desa yang bertanya tentang bayi tersebut.

----

Ya pemburu tersebut tinggal disebuah desa bernama Little Vilage dibagian Timur dunia Canastasia. Ia dikenal sebagai pria yang tangguh dan berhati mulia oleh para warga desa, ia bernama Albert seorang pria berumur 30 tahun dengan rambut hitam, berkulit sawo matang dan mempunyai tinggi sekitar 170cm dari Ras Human.

" Hei Albert, bayi siapa itu? bukan kah bayi mu itu perempuan, lalu bayi laki-laki ini anak siapa ? " Tanya penduduk desa.

" Entahlah, aku menemukan ia disamping keranjang perbekalan ku. aku sudah berkeliling mencari seseorang tetapi aku tak menemukan satupun orang di sekitar situ "

" Mungkin ia anak yang ditelantarkan oleh keluarga yang tak bertanggu jawab "

" Hahaha... mungkin saja, oleh karena itu aku akan merawat dia. Dia akan menjadi saudaranya Alice nanti. kalu begitu aku pamit duluan saudaraku... "

Setibanya ia dirumah ia disambut oleh Seorang wanita berumur 28 tahun, Berambut hitam panjang dsn berlulit putih. Namanya Bella istri dari pemburu tersebut

" Selamat datag " Dengan senyum

" Aku pulang, hei aku mememukan harta berharga dihutan. " Menunjukan bayi yang ia temukan

" Hei bayi siapa itu, apakah kamu menculiknya dan meminta tebusan ?? "

" Hahaha, tidak bukan begitu. Aku menemukan ia disamping keranjang perbekalan ku. aku sudah berkeliling mencari seseorang tetapi aku tak menemukan satupun orang di sekitar situ "

" Kasihan sekali, lalu siapa nama bayi ini ? "

" Bagaimana kalau kita beri anam Eden ? "

" Nama yang bagus, baiklah berikan bayi itu kepadaku. aku akan memandikannya dan menyusuinya, setelah itu biarkan dia beristirahat bersama alice "

~oOo~


Tahun demi tahun berlalu, Eden dan Alice tumbuh bersama dan dibesarkan dengan penuh kasih sayang. Terkadang ada kalanya Alice menjaili Eden, watak si Alice memang suka bercanda dan riang. Berbeda dengan Eden ia jarang berbicara dan wajahnya selalu datar. Akan tetapi merak berdua hidup rukun layaknya Kakak dan adik, saling melindungi dan berbagi.

Mereka terkadang diajak oleh ayahnya untuk berburu dan kang juga diajak ibunya untuk berkeliling desa untuk sekedar berjalan-jalan dan melihat kegiatan warga des. Didesa ini seluruh warga menggunakan sihir untuk keperluan sehari-hari mulai dari berkebun hingga menjemur pakaian. Warga desa kadang memberi mereka apel untuk cemilan, meskipun baru berumur tiga tahun tapi mereka sudah pintar berjalan dan berbicara sepatah dua kata. Mereka berdua sangat menyukai sihir, terkadang ayah mereka memainkan trik sihir untuk menghibur mereka.

~oOo~

Tak terasa 7 tahun sudah berlalu kini umur mereka sudah 10 tahun. Eden tumbuh menjadi anak laki-laki lucu dengan rambut berwana platinum dan mata bereana perak serta kulit putih. Sedangkan Alice tumbuh menjadi anak prempuan berambut hitam panjang dan mata nya berwarna hitam serta berkulit putih.

Di kerajaan timur, setiap anak yang berumur 10 tahun diwajibkan untuk mengikuti ujian Akademi Sihir yang berada di kerajaan El Ranthel. Disana para anak-anak dari berbagai macam desa dan kota berkumpul untuk mengikuti ujian masuk Akademi Sihir. Ujian terbagi menjadi dus yaitu ujiab tulis sihir dan pengetesan jenis sihir, mereka yang lolos akan masuk ke Akademi sedsngkan yang tidak Lolos akan dipulangkan kembali.

" Baiklah anak-anak, sebaiknya kita bergegas menuju Balai Kota disana pasti sudah ramai anak-anak dari desa tetangga "

" Baik ayah " ucap Eden

" Tapi bukankah ini terlalu cepat untuk kita berpisah " rengek alice

" Alice, kalian Lulus dari akademi setelah 10 tahun. Nah kita bisa berkumpul lagi setelah itu, sembari kalian mendaftar menjadi kesatria atau penyihir kerajaan "

" Tapi bukannn kahh ituuu terlalu lamaaa ayahhh !!!! " Tangis Alice mulai keluar

" Alice, ada Eden yang akan bersama mu disana. Kamu tidak akan sediri selama kalian bersama, Ibu dan Ayah akan baik-baik saja disini "

" Yasudah kalu begitu kalian siap-siap dan kita akan segera berangkat ke balai kota " perintah Ayah

Pagi itu mereka berangkat ke balai kota menggunakan kereta kuda, pemandangan desa begitu asri. Tak lupa para penduduk melambaikan tangan mereka sebagai bentuk doa dalam perjalanan mereka. Rumah yang mereka tinggali bersama kini sudah tak kelihatan, perjalanan masih panjang sekitar 3 jam lagi. Dalam perjalanan ke Balai Kota, Eden dan Alice tak lepas dari Ayah dan Ibunya. Mereka seakan belum ingin berpisah dari orang tuanya.

Mereka tiba dibalai kota, banyak sekali anak-anak seumuran mereka yang berada disana. Sudah hal yang lazim bagi penduduk Kota Lefina, setiap tahun skan selalu ada hal seperti ini. Terlihat kerumunan kluarga dari berbagai macam Ras yang mengantarkan anak-anak nya untuk mengikuti ujian ini, tetapi yang paling menonjol disini adalah Ras Human, Elf dan Dwarf. Dan juga berbagai golongan kluarga juga disini baik dari kalangan Bangsawan dan kelas bawah, yang membedakan disini adalah kaum Bangsawan lebih menonjol dari segi pakaian, barang bawaab dan atribut. Merka kini hanya tinggal minunggu panggilan dari petugas kereta kuda.

" Eden, Alice, Liliy, Asta, Harry, Cesil "
Triak prtugas kereta.

" Baiklah anak-anak waktunya klian berangkat. Sebelum kalian berangkat bawalah ini uang 10.000 peso untuk membeli perlengkapan sihir disana " Sambil memasukan amplop ke tas anak-anak nya

" Baik ayah "

" Anak-anak, ini dari ibu. Sebuah azimat sihir yang nantinya akan membantu prosee latihan kalian "

" Trimakasih ibu, kalu begitu kami berangkat !! " Ucap Eden

" Ta.. Tapi Alice ingin lebih lama lagi bersama ayah dan ibu !! " Sambil menangis

" Tidak usah cengeng kamu tidak sendirian, ada kakak mu " peluk ayah

" Kalu begitu kami brangkat ayah " ucap Alice

" Selamat jalan, semoga perjalanmu menyenangkan " ucap ayah dan ibu

Merekapun berangkat menuju kerajaan El Ranthel. Perjalanan mereka memakan waktu selama satu hari untuk dapat sampai ke kerajaan.

Bersambung.....

World Book The Begining : IntroductionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang