.
.
ATROPA
[The Disappearance of Magic]
Rozen91
Harry Potter © J. K. Rowling
6th Case: Galanthus yang Tertumpah
.
.
"Kau bukan ayahku."
Draco terhenyak, spontan melepaskan tangannya. Sepasang permata kelabu menatap gadis itu bingung dan tidak mengerti. Tatapan tajam yang membalasnya bahkan tak berkedip. Tak jauh dari konfrontasi itu, Hermione Granger terdiam, seolah baru saja menyadari satu hal yang terlupa. Yang seolah bersembunyi di dalam kabut pikiran karena dirasa tidak penting untuk didalami lebih jauh. Sebuah kata yang tak sengaja ia dengar ketika Atropa Hortensia meracau sebelum ber-apparate.
"Apa yang kau bicarakan...?" Draco tidak memberi nada paksaan di ucapannya, masih terkejut dan bingung.
"Kau juga..." Hermione berucap pelan, memandang Hortensia dengan sorot mata yang aneh. Perhatian Malfoy dan Hortensia tertarik ke arahnya. Hermione melanjutkan, kali ini nada suaranya lebih mendesak, "Di lorong, kau menyebut 'mother'...kau, kau tidak...mana mungkin, 'kan..."
Iris hazel melebar tak percaya, tak mampu melanjutkan kata-kata.
Draco menyadari hal yang sama.
'Mother...Father-'
Tersimpan di dalam ingatan, yang kini berdengung berulang-ulang seperti suara alarm yang meminta untuk diperhatikan dan dicari tahu lebih jauh. Ada kemungkinan. Rasanya mengerikan dan mustahil untuk dipercaya.
Wajah yang sama...
"Tidak, tidak..." Draco menggeleng-gelengkan kepalanya. Wajahnya memucat dan ia berharap sedang berada di dalam mimpi. Gumamannya terdengar histeris dan manik kelabu Atropa melebar dalam kemarahan yang mulai membumbung seperti asap. Merasa marah dan tidak terima dengan respon Draco Malfoy.
Ibunya juga sama saja. Iris kelabu bergulir, menatap Hermione yang balas memandangnya putus asa.
"'Mother' yang kau maksud itu... bukan aku, 'kan?" Hermione tanpa sadar menjulurkan tangannya, mencoba meraih, "jawab, Hortensia..."
Atropa menatapnya tajam. Nafasnya berat dan kedua tangannya terkepal erat.
Sama saja!
Atropa ingin membentak, melontarkan ucapan-ucapan kasar yang berdiam di ujung lidahnya. Tidak ada yang berbeda. Apa yang sudah ia harapkan? Apanya yang berbeda?
Mereka memang orangtuanya.
Hermione Granger dan Draco Malfoy memperlihatkan respon yang serupa dengan apa yang ia lihat di masa depan. Penyangkalan atas eksistensinya!
"Sama saja! Kalian sama saja!"
Ia tidak bisa menahannya. Amarahnya meledak-ledak dan ia merasa sulit sendiri untuk meredakannya.
Hampir saja terkecoh.
Ah, hampir saja terkecoh. Draco Malfoy dan Hermione Granger memang kedua orang tuanya. Atropa geram karena sudah berpikiran lain. Dimana pun mereka akan menjadi orang yang sama. Tidak ada bedanya.
YOU ARE READING
ATROPA : The Disappearance of Magic (completed)
Fanfiction"Garis takdir kalian bertemu karena sihir itu ada! Aku bersumpah dengan eksistensi yang tak pernah diinginkan oleh siapapun ini, aku bersumpah akan membuatnya menghilang! Jika kekuatan sihir tidak pernah ada, maka kalian berdua tidak akan pernah ber...
