126

2K 232 36
                                    

**

Dara keluar dari rumahnya dan melihat Junsuke sedang meletakkan barang-barang yang ia bawa ke dalam mobil. Tak lama, seseorang keluar dari pintu bagian kemudi dan Dara hanya bisa mengernyitkan dahi saat melihat pria itu.

Kwon Jiyong, turun dengan santainya dan membantu Junsuke menata barang di dalam mobil.

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Dara, mendekat ke arah mobil.

Jiyong menoleh kemudian sambil tersenyum ia menjawab, "Membantu Junsuke membereskan barang-barang."

"No, bukan itu maksudku." Dara meneguk ice tea yang ia pegang, "You. Apa yang kau lakukan disini?"

"Bukankah kita akan ke Jeju?" Jiyong bertanya balik.

"Ne, memang. Tapi bukankah kau akan berangkat naik pesawat?"

"Junsu mengajakku untuk pergi bersama naik mobil."

Dara melirik ke arah Junsuke yang menggelengkan kepala, kemudian ia melihat ke arah Jiyong lagi. "He said its not true."

Jiyong tertawa kecil lalu kembali ke bagian pintu kemudi, "Oh ayolah apakah kau masih harus bertanya apa yang ku lakukan disini?" ia menatap Dara lekat. "You must know why."

"Heol." Dara kemudian mengunci pintu rumahnya, dan memandang Junsuke, "Kau duduk di depan saja. Aku ingin di belakang."

Junsuke memandang Jiyong. Jelas rencana pria itu gagal.

"Kalau masih ingin aku ikut turuti saja mauku." bilang Dara lagi dan membuka pintu bagian belakang, meninggalkan Jiyong yang mendengus kesal lalu masuk ke dalam mobil begitu juga Junsuke.

"Mau aku yang menyetir?" Tanya Junsuke, setelah duduk di bagian sebelah kemudi.

Jiyong menggelengkan kepalanya, "Tidak usah, aku saja."

"Lee Taehee ikut?" Tanya Dara saat mobil sudah jalan.

"Ikut, dia sudah berangkat lebih dulu dengan Jooyeon."

"Who's Jooyeon?" Tanya Dara.

"Jooyeon After School."

"Ah, Jooyeon-ie."

"Kau kenal?" Tanya Jiyong.

"Pernah bertemu di suatu acara."

"Kenal baik?"

"Tidak."

"Sepertinya kalian akan menjadi teman baik nanti."

"Dan mengapa bisa begitu?" Tanya Dara lagi. Ia pandang Jiyong dari tempatnya.

"Taehee sedang dekat dengannya."

Dara mengernyitkan dahi tapi lalu tersenyum lebar, "Wah, benarkah? Sejak kapan?"

"Sejak stylist kita mengajak stylist Jooyeon makan bersama dan tiba-tiba Jooyeon datang dan ya begitulah."

"Apakah mereka sudah berpacaran?"

"Hampir. Tapi belum."

"Ku pikir selama ini Taehee bersama Sulli atau Hara."

Jiyong hanya tersenyum tipis.

"Siapa saja yang akan ada di Jeju?"

"Hanya kita dan Taehee, juga Jooyeon. Mungkin stylistnya Jooyeon."

"Apa Jooyeon tahu aku ikut?"

Jiyong menganggukkan kepalanya.

"Apakah dia akan curiga?"

I Want You backTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang