Chapter 28

91.6K 2.2K 66
                                    

Lia menggeliatkan tubuhnya karena merasa pegal, perlahan ia membuka matanya dan setika ia terkejut saat melihat Levin yangbtebgah menatap wajahnya sangat dekat.

DEG

Apa Levin masih marah? Batin Lia

"Ma-maaf" lirih Lia

Levin masih bungkam dan terus menatap Lia.

"Apa kamu masih gak percaya sama aku? Aku.."

Baru saja akan melanjutkan kata katanya, mulut Lia sudah di bungkam dengan mulut Levin, Levin mencium Lia sebentar.

"jangan marah, aku bersumpah aku udah gak suka sama Leo, aku.."

"Jangan bicarakan lagi pria itu, aku udah maafin kamu" ucap Levin sambil tersenyum.
Lia pun ikut tersenyum dan keduanya saling memeluk erat.

"tapi rasa kecewa aku belum hilang" ucap Levin

"Maafin aku, aku janji aku gak akan gitu lagi" ucap Lia

"yes i know"

"Maaf, aku tidak bermaksud untuk memilih dia" ucap Lia masih setia memeluk Levin

"hm" sahut Levon sambil mengusap rambut Lia

"Aku beneran jatuh cinta sama kamu vin, aku benar-benar mencintai kamu" ucap Lia

"Iya sayang, aku percaya" ucap Levin

"Kamu harus percaya? aku sudah membuktikan nya" ucap Lia

Levin tersenyum dan beralih menatap Lia "terima kasih sayang udah menyerahkan nya kepadaku, Maaf karena bikin kamu terpaksa melakukan ini agar aku percaya sama kamu"

Lia menggeleng cepat "Aku sadar vin, ini memang sudah kewajiban aku, ini bukti cinta aku Vin, aku seharusnya melakukan ini dari dulu, maaf sudah membuat mu menunggu" lirih Lia

Levin memeluk Lia penuh kasih sayang, ia mengecup puncak kepala Lia "i love you" ucap Levin, mereka berpelukan dengan tubuh yang masih polos.

"Aku mau tanya boleh?" tanya Lia

"hm"

"Kamu selamu ini nahan nafsu kamu gak sih ke aku?" tanya Lia

"Kok bisa bisa nya kamu nanya gitu? Aku juga laki laki, mana ada yang gak nafsu Liat kamu berpakaian seksi, meluk meluk aku, apalagi kalau kamu sudah mandi" ucap Levin

"Hehe, maaf" ucap Lia

"Ayo" ucap Levin membuat Lia kikuk

"a-ayo apa?" tanya Lia salah tingkah

"Ayo itu" ucap Levin

"tapi.."

"Ayo mandi, ini waktunya makan malam" ucap Levin membuat Lia berdecak dan memukul dada bidang Levin

"Ish Levin"

"Haha, kamu pikir aku ngajak apa?" tanya Levin sambil tertawa "Aaah..kamu pikir aku ngajak 'itu lagi?" tanya nya

"ish enggak, apaan sih" ucap Lia sambil menutup wajahnya malu

"haha, kamu mau lagi? Aku sih ayo aja" ucap Levin

Levin menarik tangan Lia dan mendekatkan wajahnya ke wajah Lia.

"Mamaaa" teriak seseorang di luar sana, sontak Levin dan Lia menjauhkan wajah mereka dan menatap ke arah pintu

"Mama buka pintunya" teriak Axel lagi

Lia langsung beranjak, namun saat ia akan bergerak, ada sedikit rasa nyeri di area selangkangan nya.

Merried with Famous CEO Where stories live. Discover now