Pagi yang buruk

826 14 0
                                    

Jam menunjukan sudah pukul 05.00 pagi itu tandanya aku masih punya 10menit untuk bermalas-malasan. Aku langsung mengambil handphone ku yang ku letakan di sampingku. Ku nyalakan wifi ku. Tapi, kenapa tidak ada ucapan selamat pagi lagi dari arvin? Eh, kok namanya engga ada di contact ku? Pagi itu, aku harus menerima kenyataan bahwa arvin menghapus contact ku. Ntah apa rencananya, yang jelas aku sangat terpukul..
Satu hari...
Satu minggu...
Satu bulan...
Hari ku terasa cukup datar. Setiap saat aku hanya membayangkan kejadian kejadian indah dengan arvin. Walaupun hanya via bbm. Kalian tau gak apa arti arvin? Kalau dibahasa German itu menandakan bahwa dia banyak teman. Ya, memang pantas nama itu dijuluki untuknya lebih tepatnya teman perempuan kan?
Setelah kejadian tidak mengenakan itu terjadi aku lebih memilih untuk sendiri. Karena aku gakmau orang lain tau kalau sekarang pipi ku lebih sering terkena hujan. Padahal, bulan ini bukan musim hujan. Akhirnya aku memilih untuk menenangkan perasaan ku disebuah cafe. Aku rasa sudah cukup untuk menangisinya dikamar. Toh dia tidak akan peduli akan hujan dipipi ku. Aku tidak tau sebenernya aku mau apa, yang jelas aku ingin keluar dari rumah.
"Mba el" panggil seorang pelayan yang sudah berkali kali memanggil ku namun aku terfokus dilamunan ku.
Akhirnya aku mengambil segelas lemon tea yang tadi aku pesan. Tiba tiba aku disapa oleh seorang laki-laki yang tinggi,putih,wangi, dan dengan wajah yang mempesona. Bahkan aku berfikir apa dia kembaran song joong ki yang hilang? Oke memang pemikiran ku cukup mustahil. Mama nya keturunan belanda, dan ayahnya campuran German dan indonesia. Jadi kalian bisa menyimpulkan betapa mempesonanya?
"Eh el, ngapain kamu disini sendiri?"ya, itu sapaan dari maxwell. Dia itu gebetannya lessy yang kalau ada apa apa selalu minta tolong aku. Walaupun dia mempunyai kriteria yang 98%sempurna, aku tidak suka sama dia. Karena dia adalah lelaki yang cukup cuek.
"Duduk" jawabku tidak bersemangat.
"Aku pikir sedang mencuci" jawabnya sambil duduk dihadapanku.
Aku tidak merespon apa yang dilakukannya, karena mood ku sekarang melebihi kapal pecah.
"Gimana el sama arvin?" Entah kenapa tiba tiba air mata ku menetas begitu saja walaupun hanya mendengar namanya.
"El, ada apa?" Tanya nya dengan wajah yang seperti iba dengan ku. Engga ada yang tahu aku kenapa. Bahkan lessy pun belum aku beritahu.
"A..ku ditinggal ar..vin" jawabku disambut dengan air mata yang semakin tidak tahu diri.
"Loh kok bisa? Kenapa lessy tidak cerita padaku ya?"
"Aku memang belum memberitahu siapapun. Cuma kamu yang baru tahu hal ini."
Entah ada angin apa tiba tiba maxwell begitu peduli dengan ku setelah aku menceritakan semuanya padanya.
"Lessy?"
"Iya max?" Jawab lessy disebrang sana. Karena max sedang menelfon lessy
"Kamu dimana? Apa kamu bisa ke happy cafe sekarang?"
"Oke max"
Sambil menunggu lessy datang, aku dan max sedikit mengobrol. Walau perasaan ku masih cukup tidak bersahabat.
"Udah jangan sedih el, kita sedang di happy cafe. Yang berarti setiap tamunya harus HAPPY!!!" katanya dengan senyum lebar seperti badut yang membuat aku tersenyum dan sedikit aneh. Kenapa dia bisa tiba tiba peduli dan tidak cuek? Ah entahlah.
20menit kemudian lessy datang. Memang rumahnya tidak jauh dari cafe.
"Loh kamu sama el max? Ada apa el? Kok mukanya kusut sekali?" Tanya lessy yang baru saja sampai.
"Aku ditinggal saudara mu" jawabku dengan tatapan kosong.
"Loh kok bisa? Kenapa? Kapan? Ada apa?" Tanya lessy yang super bawel. Lalu max menceritakan apa yang aku ceritakan. Sepertinya max tau, aku sedang tidak ingin cerita dua kali.
"APAAA???" Teriak lessy yang membuat para pengunjung melirik kami.
"Lessy, suara mu kecilkan" kata ku yang sedikit terganggu.
Kami hening beberapa menit sampai akhirnya lessy memulai percakapan.
"El?"
"Hmm?"
"Kalau aku punya salah padamu apa kamu mau memaafkan ku?"
"Tentu, kamu sahabat ku lessy"
"Aku mau jujur pada mu didepan max"
Max dan aku seketika meliriknya dengan wajah yang bingung

Sesulit mengikhlaskan muTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang