part 43

2.8K 148 5
                                    

"26 Tahun kenal kamu ternyata ga bikin aku bosen"
.....................................................

Beberapa kali pergantian tahun telah berlalu. Daniel sekarang bekerja di salah satu rumah sakit ternama, tempat dimana Rendra bertugas. Sekarang rumah sakit ini, memiliki dua dokter tampan yang kemampuannya tak usah diragukan lagi. Ini adalah tahun pertama Daniel bekerja disini. Ia dan Rendra berstatus sebagai senior dan junior yang baik, mengesampingkan persoalan cinta Rendra kepada Luna yang hanya bertepuk sebelah tangan beberapa tahun yang lalu

Luna juga telah menyelesaikan program Bachelornya dari Fakultas Sastra dari kampus yang sama ketika ia masih menjadi mahasiswi kedokteran. Bukan karna Luna tak mampu melanjutkan jurusannya yang dulu, namun ia memiliki passion yang baru. Ia sekarang tengah sibuk menulis Novel perdananya, yang judulnya masih dirahasiakan. Luna juga seorang Vlogger dan Blogger terkenal, karyanya telah diakui banyak orang

Vino pun telah menyelesaikan pendidikannya, dan sekarang telah menjadi seorang Perwira TNI AD. Tak lupa, Samuel, si ganteng yang sampai sekarang belum juga menemukan tambatan hatinya, telah bekerja sebagai seorang arsitek muda. Clarisa masih dalam proses menuju sarjana

Saat seperti ini, saat yang sudah jarang terjadi, yaitu ketika mereka berlima, Daniel, Luna, Vino, Clarisa dan Samuel bisa mengadakan acara bersama, walau cuma 2 hari, tapi ini adalah momen yang tepat untuk mengenang masa-masa ketika mereka bersekolah dulu. Apalagi Vino, yang hanya mendapatkan cuti beberapa hari, itupun jika libur nasional, karna hari besar. Daniel, juga tak sebebas dulu lagi. Tapi untuk 2 hari ini, mereka available

"udah belom? ah lelet amat sih.." Samuel menyandarkan tubuhnya ke pintu kamar Laluna yang terbuka

"ihhh bacot dah. Ini tinggal nutup.. aelah.." Luna menutup tas nya

Samuel dan Laluna telah siap dengan barang bawaan mereka. Hari ini mereka berlima akan ber-camping 'ala-ala' di suatu bukit perkemahan yang ada di daerah mereka

Berangkat dengan satu mobil yang disetiri oleh Daniel, mengingatkan mereka pada kenangan masa lalu

"cieee de javu. Dulu yang pacaran baru gw sama Daniel doang. Vino Clarisa belom... masih malu malu kucing gitu..." Luna menoleh ke arah tempat duduk di belakangnya

"jan gitu ah.. kak Luna.." Claris menutup wajahnya dengan rambutnya

"hahaha iya asli.. terus ada yg modus, megang tangan lo pake acara nanya dulu, tangan lo kenapa hahaha" Vino nyindir Daniel

"gw diem loh, Vin... tetep aja kena hahaha" Daniel tertawa

"satu yang ga berubah" Luna melirik ke arah Samuel, mengundang tawa Daniel, Vino dan Clarisa

"tau banget nih gw, si kampret ini bakal ngatain gw" kata Samuel

Lalu semuanya tertawa

........................

Sesampainya di tempat mereka akan berkemah, mereka langsung membangun dua tenda. Satu untuk Laluna dan Clarisa, satu lagi untuk Vino, Daniel dan Samuel. Canda tawa hadir di tengah tengah mereka. Bernyanyi bersama sambil duduk melingkari api unggun, minum teh dan makan mie instan, semuanya mereka lakukan bersama dengan penuh suka cita. Ketika waktu tidur datang, Clarisa meminta Vino untuk menemaninya mengambil penutup mata yang tertinggal di mobil, Vino menemankannya, karna Clarisa merengek, tidak bisa tidur jika tanpa penutup mata itu. Bisa saja Clarisa pergi bersama Samuel yang juga harus ke mobil untuk mengambil earphonenya yang tertinggal. Tapi namanya juga Clarisa, selagi ada Vino, kemana mana ya sama Vino

"Lun.. duduk sini.. disitu dingin kan?" Daniel menyuruh Luna untuk duduk di sampingnya

Daniel membagi selimut. Selimut ini cukup lebar, bisa menutupi seluruh bagian punggung mereka berdua yang sedang duduk melihat gemerlap malam dari atas bukit perkemahan ini, ditemani api unggun yang menghangatkan. Luna menyandarkan kepalanya ke bahu Daniel

Junior X Me [Kang Daniel]Where stories live. Discover now