Belajar Sejarah Berarti Belajar Tidak Move On?

38 0 0
                                    

Beberapa orang yang diantaranya, ada yang usil dalam belajar sejarah seperti beberapa pernyataan orang yang sebenarnya aneh dan juga menggelitik, seperti kalau kita belajar sejarah ada yang menganggap bahwa belajar sejarah itu membuat kita tidak bisa move on dari pacar, ada juga menganggap belajar sejarah tidak ada artinya, karena tidak bisa diulang lagi.

Ini merupakan pernyataan yang salah, karena kita belajar sejarah terutama sejarah Islam paling tidak untuk mengetahui kehidupan orang terdahulu dan menjadikan sejarah tersebut sebagai cerminan untuk orang-orang di masa yang akan mendatang. Makanya ilmu Antropologi, Sosiologi, Sejarah itu menjadi wajib umat Islam paling tidak mempelajari ilmu tersebut.

Kebanyakan orang kan aneh, mengangaap bahwa orang yang bisa matematika itu adalah orang yang cerdas itu juga salah sebenarnya, padahal manusia itu pasti memiliki keunggulan dan kelemahan dalam diri ini, dan matematika juga salah satu dari beberapa ilmu yang ada. Kalaulah matematika menjadi sesuatu yang pragmatis dari kalangan kita lalu apa bedanya dengan Singapura?, seharusnya penduduk di Indonesia memiliki karakter tersendiri.

Terkadang saya juga tidak habis pikir, kalau belajar sejarah itu dianggap sebagai orang yang tidak mau move on, itu pastilah dari pengalaman pribadi, tidak mungkin!. Pengalaman orang itu berbeda-beda takkan pernah bisa disamakan antara pengalaman orang yang satu pada orang lainnya. Misalnya, pastilah berbeda antara pengalaman kakak saya di Bandung dengan saya yang lahir sampai sekolahnya di Pontianak, kalau pun kita samakan itu pasti menjadi sesuatu yang dipaksakan, masa iya kita harus memaksakan kehendak untuk mengikuti pengalaman yang sama seperti kita, sedangkan Allah saja tidak pernah memaksa seperti di dalam ayat Alquran :

"Dan katakanlah (Muhammad), 'Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu ;barang siapa menghendaki (beriman) hendaklah ia beriman, dan barang siapa menghendaki (kafir) biarlah ia kafir'"

Secara tidak langsung ayatini berbicara terserah anda yang akan ingin dilakukan tetapi perlu diingatsetiap apa yang anda perbuat pasti mengandung sebab akibat. Kembali kepadasejarah, sebenarnya sejarah itu merupakan cermin bagi kehidupan orang yangingin mempelajarinya, karena sejarah bersifat mengingatkan seseorang untukpaling tidak untuk mengikuti kebaikan yang seharusnya diikuti dan jugamenghindari segala sesuatu yang bersifat jurang keburukan dan jangan sampaiterulang kembali, ibarat laboratorium kita sudah melakukan segala eksperimentetapi tetap saja gagal, dan ia selalu belajar dari kesalahan, dan ia pahamibahwa manusia pasti pernah salah.[]


QS Al Kahfi ayat 29

Essay Of Life (Kumpulan Esai)Where stories live. Discover now