[BEBAS MEMBACA] • [SELESAI!]
Terjadi tragedi tamparan keras tetapi bukan tangan yang terangkat melainkan sebuah buku tebal yang menyentuh pipi mulus Nick Morhen.
"Hanya dengan kau pergi bersamaku, kita berdua akan dapat predikat sebagai pasangan lu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Worry About Me ⏯ Ellie Goulding ft. Blackbear
☘☘
09:30 PM-Roger's Club
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak tahu mengapa Oliver terus memaksaku untuk datang ke tempat seperti ini. Roger's Club adalah tempat di mana Nick Morhen dan pasukannya berada. Untungnya aku tidak melihat salah satu mereka di sini. Jadi, aku bebas tanpa harus khawatir.
"Apakah kamu kehausan?" Maya muncul dari belakangku seraya memesan minuman.
Kepalaku menggeleng pelan. Kedua mataku tak memandangnya karena aku melihat gerakan di tempat ini. Lantai dansa penuh tarian dan suara musik yang memecah gendang telingaku.
"Tidak minum?" Dia bertanya lagi.
Mataku melirik Maya, "Kamu tahu aku."
"Sepertinya kamu gadis yang sangat polos, ya?" tanya Maya dengan tawa geli.
"Apa maksudmu?"
Kemudian Maya mendapatkan minumannya dan duduk di sebelahku sambil tersenyum. "Kamu adalah remaja yang tidak pernah coba meminum ini," Dia menunjukkan padaku sambil meneguknya.
"Aku pernah meminumnya, tapi aku tidak sesering yang kamu minum."
"Wow, itu pengakuan luar biasa. Setidaknya kamu sudah tahu bagaimana rasanya mabuk."
"Ya." Aku mengangguk.
Kemudian aku terdiam, lalu Ruby datang untuk mengajakku menari di tengah-tengah lantai. Aku menolaknya karena aku tidak bisa menari. Jadi, Ruby menggiring Maya ke lantai tengah dan membiarkan aku sendiri di meja bar. Di sisi lain, aku melihat kedatangan Brenda dengan Josh ke club ini. Mereka melihatku seperti ingin menghampiri, dan Brenda memelukku dengan erat.
"Mia, kamu berada di sini tetapi tidak minum?" Pertanyaan datang dari Josh Mallory. Dia sepertinya baru mengenalku.
"Sayang, dia tidak banyak minum," Brenda membalasnya dan aku mendengar kata 'sayang' terucap dari bibirnya.
