16 | Defeat of Selfishness

1.5K 240 566
                                    

E V E R Y T H I N G
S T U C K

E V E R Y T H I N GS T U C K

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Say So ⏯ Doja Cat

☘☘

Satu persatu dari temanku sudah bangkit meninggalkan kantin. Hanya Oliver yang masih bertahan karena Brent ada di samping Nick Morhen. Aku perlahan membalikkan tubuhku dan menatapnya.

“Hai, Doggy?”

Nick tersenyum, sepertinya dia sedikit menyukai saat aku memanggil namanya itu. Oliver tetap berdiri di sampingku, matanya sudah terpaku pada Brent. Aku menghela napas dan memulai untuk melangkah pergi.

“Apakah itu panggilan 'sayang' buatku?” tanya Nick. 

“Kamu bermimpi.”

“Bisakah kamu memanggil namaku dengan benar?”

“Maaf, tapi aku harus pergi,” Alih-alih aku bisa menghindarinya, tetapi Nick sudah cepat menahan tanganku.

“Pergilah denganku,” katanya.

Aku melotot padanya, tapi Nick tidak takut dengan bola mataku yang besar. Apa yang dia takuti di dunia ini? Aku lelah berpikir apa kelemahannya Nick Morhen.

Kemudian aku melihat Oliver sudah pindah posisi berdiri di samping Brent. Mereka bergandengan tangan mesra, lalu Oliver melambaikan tangan untuk meninggalkanku bersama Si Doggy ini.

“Have fun, Mia!” ucapnya.

Aku mendesis sambil memutar bola mataku ketika melihat Oliver sudah pergi dari kantin bersama Brent. Sedangkan Nick Morhen masih berdiri di depanku, dia seperti menunggu jawaban yang harus aku katakan meskipun dia akan tahu apa jawabannya.

“Tidak mau.” jawabku.

Nick menarik napas kesabarannya. Dia melipat kedua tangan dan masih menatapku. “Dengar Mia Enoch, temanmu itu sudah bersama temanku dan aku tahu kalau kau tidak mau datang ke pesta, jadi aku berbaik hati mengajakmu pergi.” Nick menjelaskan.

“Aku paham, tapi bukan berarti aku harus pergi denganmu, kan?” balasku.

“Kalau begitu hubungi aku jika kamu berubah pikiran.” Dia mengatakan ketika membalikkan tubuhnya pergi.

“Aku tidak akan mengubahnya!” Aku menegaskan.

Nick kembali berbalik melihatku dengan ekspresi kesal. Dia berusaha kesal—tetapi harus menahan penolakan dariku. Itu harus dia terima karena aku tidak akan pernah menerima dirinya.

Tunggu, apakah saya yakin tidak menerimanya?

“Kamu memiliki nomorku dan pastikan kamu tidak lupa mengubahnya.” Nick berkicau untuk terakhir kalinya ketika dia benar-benar sudah pergi dari hadapanku.

Everything Stuck | WTS #1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang