[BEBAS MEMBACA] • [SELESAI!]
Terjadi tragedi tamparan keras tetapi bukan tangan yang terangkat melainkan sebuah buku tebal yang menyentuh pipi mulus Nick Morhen.
"Hanya dengan kau pergi bersamaku, kita berdua akan dapat predikat sebagai pasangan lu...
"Kamu tidak mau mengatakan sesuatu selain berterima kasih?" tanya Nick.
Kedua mataku terfokus ke depan dan tetap diam karena menurutku tidak penting menjawabnya. Nick menyisir rambut hitamnya ke belakang dan mulai tersenyum lagi, aku bisa melihat sekilas Nick tersenyum tulus. Tidak palsu seperti caranya dia tersenyum pada semua 'gadis pelacurnya' dan itu bagus.
"Bisakah kita berangkat?" kataku.
"Aku suka melihatmu kalah, Mia," Dia mengatakan dan segera menyalakan Buggati-nya untuk berjalan melewati kelap-kelip lampu jalan.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
I know what she's like She's out of her mind And wraps herself around the truth She'll jump on that flight and meet you that night And make you tear up the room
Di sepanjang perjalanan aku mendengar Niall Horan sudah bernyanyi di dalam keheningan kami berdua. Nick tampak santai menyetir, meskipun dia sesekali menoleh untuk melihatku. Aku hanya memeluk tubuhku sendiri karena suhu di dalam mobilnya lumayan dingin.
Yeah, she loves when everybody's watching She knows the way her body moves She loves the way they all crawl back when she says That she loves nobody else but you
Beberapa saat kemudian, mobil Nick berhenti di trotoar dan menatapku. Pikiranku melayang ketika Nick membuka jaketnya yang tebal, lalu dia juga membuka ... oh, apakah si brengsek ini berniat buruk kepadaku?
"Mengapa kamu mem-" Mulutku bungkam saat Nick menyelimuti tubuhku dengan jaketnya.
"Kau kedinginan,"
Aku mengerang dan cemberut. "Yaa, kau bisa mematikan AC-nya jika itu cara terbaik," balasku.
"Apakah kamu merasa keberatan?" Dia balas menebak.
"Apakah harus memakai jaketmu?"
Dia tidak menjawab.
Nick mencondongkan tubuhnya lebih dekat kepadaku, bibirnya hanya beberapa senti dari bibirku. Napasku tercekat karena dia tidak bisa menciumku. Itu tidak boleh terjadi! Aku dan Nick harus tetap bermusuhan meskipun aku sudah merasa sesuatu akan meledak dari jantungku.
Damyyyynnnnnn!!!!
Tuhan tahu apa yang sedang aku pikir dan rasakan ketika melihat Nick Morhen sedekat ini padaku ... seksi? Pikiran bodoh tentang Nick yang berputar-putar di alam bawah sadarku harus segera dimusnahkan.
