Birthday 23th

255 19 0
                                    

happy birthday to you , happy birthday to you , happy birthday , happy birthday , happy birthday to you "

Di iringi melody piano , mereka bernyanyi bersama . key merasa sedikit canggung karna ini adalah pertama kali nya ia mendapatkan kue ulang tahun . sebelum-sebelum nya key tidak pernah merayakan karna kedua orang tua nya sibuk mengurus pekerjaan tersendiri .

" Wah .. I like it " ucap key santai
" Selamat ulang tahun Key CreBixton " ucap mereka semua yang ada di rumah .
Key menatap kedua orang tua nya lalu memeluk mereka . kemudian ke rey dengan hanya menyalam dan lukisan senyuman nya . key merasa tenang dengan faktor ini .

Usai acara dari keluarga nya key menaiki anak tangga menuju kamar nya . ia kemudian mengaktifkan ponsel milik nya berbagai ucapan dari teman nya di Amerika memenuhi timeline nya .

Soo-hyun : Happy Birthday key
Key : big thanks
Soo-hyun : Saranghae

Key hanya melirik pesan terakhir Soo-hyun , key masih belum bisa belum bisa meluangkan perasaan nya .

" Key .. Kau lelah adik ku ? Aku mengantarkan makanan mu , bukan kah kau lapar ? " ucap rey masuk ke kamar key .
" Aku kehilangan selera rey "
" itu tidak akan menghambat jadwal mu , makan lah . aku tidak ingin adik ku sakit kesekian kalinya  "
" Rey .. Aku kehilangan mood "
" biarkan aku menyuapi mu , ku tau kau terlalu malas untuk menyentuh sendok ringan ini "

Rey mengambil makanan itu lalu menyuapi key , ini bukan pertama kalinya rey menyuapi adik nya itu . kira-kira sudah 6 kali rey melakukan itu

" Terimakasih " ucap key , sambil rey menyuapi nya key asyik dengan ponselnya .

" Apa ada sesuatu di ponsel mu ? " tanya rey penasaran
" Tidak .. "
" kau tidak mengharapkan apa pun di hari menetas mu ini ? "
" aku bukan telur .. Tidak "
" biasanya wanita terlalu bayak permintaan saat hari miliknya "
" aku berbeda "

Rey terdiam dengan ucapan key , selesai memberi key makan rey kembali ke kamar nya menarik selimut dan tidur terlelap .

Tapi tidak dengan key , ia menahan isakan tangis nya . ntah apa yang membuat nya merasa pilu namun yang pasti hasrat nya ingin menangis . sangat sulit bagi key melakukan pembicaraan dengan orang lain . sangat sulit baginya membuka pintu hatinya . bukan keinginan key tapi ia memang benar-benar butuh ketenangan .

Baru dari tidur pagi key membereskan tubuh nya , merias diri nya seperti biasa . key menuruni tangga untuk breakfast
" Selamat pagi sayang " ucap mama key
" Pagi ma "

Key duduk lalu menyantap makanan di hadapan nya .
" Kau tidak rindu Amerika ? " tanya papa key

Key menghentikan makanan yang ingin dimasukkan nya kemulutnya dan sendok yang dipegang nya terjatuh .

" Akan ada urusan bisnis ke sana , papa ingin kau yang kesana dan kaka mu ke korea "
Key kembali membayangkan dunia nya saat di amerika bukan merasa sesak key hanya ingin bersantai saja jika ingin kesana .

Key hanya terdiam , ia menukar sendok nya dan memakan sarapan nya kembali . " biarkan aku melakukan nya ka " ucap key sambil membereskan dasi rey .
Rey sontak kaget dengan adiknya yang memanggilnya dengan sebutan kaka

" Key .. " panggil rey
" tidak apa-apa "
" bukan itu .. Maksud ku yang barusan "
" apa aku salah ? Kau kaka ku bukan ? "
" Iya .. Tapi "
" sudah lah jangan hilangkan mood ku "

Rey menggelengkan kepala nya , key memasuki mobil hingga sampai kini di kantor . baru saja ingin duduk key mendapati Note dari Papa nya . rey dengan cepat masuk ke ruangan adiknya .

" Key .. Kau mendapatkan sesuatu ? " tanya rey
" tentu saja , lihat ini " balas key

Love You ( TAMAT )Where stories live. Discover now